Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipakai "Blusukan" ke Puncak, Sepatu Jokowi Dijemur di "Blower" AC

Kompas.com - 04/02/2014, 17:47 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Hari ini, Selasa (4/2/2014), sepasang sepatu Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo harus bekerja lebih keras. Jika biasanya hanya digunakan masuk dan keluar kampung, kini sepatu itu harus menempuh medan hujan dan lumpur. Akibatnya, sepatu itu sangat kotor dan berakhir di atas blower alat pendingin ruangan (AC).

Pada Selasa pagi, Jokowi blusukan ke tepi Telaga Saat, hulu Sungai Ciliwung, Desa Tugu Selatan, Cisarua, Bogor, Jawa Barat, untuk simbolisasi penanaman pohon. Hujan yang mengguyur menyebabkan tanah sekitar lokasi penanaman pohon berlumpur.

Meski demikian, Jokowi tidak memedulikannya. Ia tidak mengenakan sepatu boot. Alhasil sepatu hingga ujung celananya basah dan terkena lumpur.

Setelah penanaman pohon, Jokowi bertolak ke Balaikota. Di kantor ia melepas sepatunya dan menyuruh ajudan untuk membersihkan sekaligus mengeringkan sepatu seadanya. Melihat cuaca Jakarta yang minim sinar mentari, sepatu ditaruh di atas blower AC  di samping ruangan Jokowi agar terkena hawa panas yang keluar.

"Iya, tadi sempat ditaruh di sana beberapa jam. Sudah lumayan kering, langsung ditaruh di mobil," ujar salah satu ajudannya.

Saat bertolak dari Balaikota ke kediamannya, Jokowi tampak mengganti sepatunya dengan sepatu pantofel. Ia juga sempat menunjukan kondisi sepatu warna cokelat yang diakuinya dibeli dari pembuat sepatu di bilangan Kota, Jakarta Barat, tersebut.

"Ini sepatunya ada, tadi habis dicuci," ujarnya sambil menunjukkan sepatu itu.

Sepatu itu tampak lebih bersih dibandingkan ketika selesai blusukan tadi. Tidak terlihat kerusakan pada sepatu itu. Jokowi pun mengatakan bakal tetap menggunakan sepatu kesayanganya itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com