JAKARTA, KOMPAS.com — Anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP), Taufik Yudi Mulyanto, menampik timnya belum bekerja maksimal. Menurut Taufik, sejak dikukuhkan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo pada 12 Februari, tim tersebut langsung bekerja memberikan masukan kepada Gubernur untuk mendukung program Jakarta Baru.
Taufik mengatakan, para anggota TGUPP saling berdiskusi untuk mendalami fungsi dan peran mereka sesuai peraturan gubernur tentang pembentukan tim tersebut. "Kita mengeksplorasi apa yang kita lihat di satuan kerja perangkat daerah berdasarkan visi misi gubernur. Kita elaborasi juga ke dalam rencana pembangunan jangka menengah dan jangka panjang," kata Taufik kepada Kompas.com, Rabu (26/2/2014) siang.
Mantan Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta tersebut mengatakan, salah satu misi yang tengah diemban oleh timnya adalah memastikan bahwa seluruh sejumlah program Gubernur dan Wakil Gubernur DKI dapat berjalan mulus mulai Maret 2014. Dari hasil kerja timnya, kata Taufik, setiap seminggu sekali timnya memberikan usulan kepada Gubernur untuk ditindaklanjuti.
Ia mengklaim bahwa sejauh ini timnya tidak menemui kendala berarti. TGUPP akan melakukan pertemuan dengan perwakilan Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4). TGUPP akan mempelajari cara tim yang sama-sama bertugas memberikan nasihat kepada pimpinan soal percepatan pembangunan tersebut.
"Kamis besok kita kunjungan ke sana karena napas TGUPP hampir sama dengan UK4-nya presiden. Hanya, yang satu negara, yang satu provinsi. Tingkatannya saja berbeda," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, anggota DPRD DKI Jakarta, William Yani, mempertanyakan mengapa TGUPP belum berjalan secara maksimal. Padahal, mengingat tugas dan fungsinya melakukan pengawasan program sekaligus memberikan nasihat kepada Gubernur, itu sangat penting untuk percepatan pembangunan. Namun, kata Willy, di sisi lainnya TGUPP tersebut bisa juga tidak bermanfaat untuk gubernur dan wakil gubernur jika kondisi yang terjadi seperti sekarang, yakni belum bekerja maksimal. Oleh sebab itu, dia berharap tim tersebut tak menyia-nyiakan waktu lagi untuk bekerja membantu percepatan pembangunan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.