Sebelumnya diberitakan, polisi juga memeriksa pemilik panti asuhan, pasangan suami istri Samuel Watulingas (50) dan Yuni Winata (47).
"Hari ini yang diperiksa tiga orang, Samuel dan istri, juga seorang dokter yang biasa diminta tolong jika anak-anak panti sakit," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto, Senin (3/3/2014), di Polda Metro Jaya.
Sementara itu, pemeriksaan terhadap pengasuh anak-anak di panti, bernama Sumini, ditunda hari ini lantaran Sumini berhalangan hadir.
"Untuk pengasuh anak-anak panti, memang seharusnya datang diperiksa, tapi tidak bisa hadir karena ada bayi yang sakit dan perlu diurus," terang Rikwanto.
Dugaan penganiayaan di panti asuhan Samuel terungkap setelah tujuh penghuni panti asuhan Samuel kabur. Mereka mengaku disiksa oleh pasangan suami istri pemilik panti asuhan.
Salah satu penghuni yang kabur, H (20), mengatakan, dia sempat diseret, dipukul dengan sepatu, dan digigit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.