Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Mundur, Kadisdik DKI Terinspirasi George Washington

Kompas.com - 07/08/2014, 12:00 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta yang hendak mundur dari jabatannya, Lasro Marbun, mengaku terinspirasi dengan apa yang dilakukan presiden pertama Amerika Serikat George Washington. Menurut dia, dahulu Washington pernah diminta rakyat Amerika untuk tetap bertahan pada jabatannya, tetapi ia tetap teguh untuk mundur.

"Banyak pemimpin negara memahami dirinya sampai mana tugas yang dibebankan. Kita belajar dari tokoh dunia, misalnya George Washngton. Warga Amerika bilang, 'kami masih menghendaki George Washington sebagai presiden'. Tapi dia bilang tidak 'saya akan meninggalkan sejarah bagi bangsa ini'. Jadi cukup dua kali (periode)," kata Lasro, di Balaikota Jakarta, Kamis (7/8/2014).

Menurut Lasro, meski ia tergolong belum lama menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan, namun ia menilai telah melakukan banyak hal di institusi tersebut. Ia menilai, hal tersebut karena ia selalu mentaati dan mengikuti bimbingan dan arahan dari Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo beserta wakilnya, Basuki Tjahaja Purnama.

Lasro menuturkan bahwa hal-hal yang telah dilakukannya selama menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan antara lain memangkas anggaran yang tidak perlu; menata kelembagaan; serta memperbaiki data peserta Kartu Jakarta Pintar (KJP).

"Sistem sudah dibangun. Posisi saya dalam melaksanakan tugas ini adalah melaksanakan dasar-dasar. Menurut hemat saya, siapapun yang nantinya duduk (sebagai Kadisdik) sudah mudah karena ibarat kereta api, sudah ada relnya. Jadi tinggal berjalan pada relnya," tutur pria yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Biro Organisasi dan Tata Laksana itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com