Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Bersikukuh Ada Kegiatan ISIS di Bekasi

Kompas.com - 09/08/2014, 09:08 WIB
Jessi Carina

Penulis


BEKASI, KOMPAS.com — Kepala Kepolisian Sektor Bekasi Selatan Kompol Susilo Edi bersikukuh bahwa pergerakan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di Bekasi Selatan benar-benar ada.

Susilo mengatakan, pihaknya telah memiliki informasi khusus mengenai segala kegiatan Islam garis keras di Bekasi Selatan. Kegiatan tersebut muncul dengan nama-nama yang berbeda sehingga indikasi adanya organisasi itu semakin jelas. Kompol Edi mengiyakan mengenai adanya dukungan terhadap ISIS oleh orang yang mengaku dari Jamaah Anshorut Tauhid (JAT).

"Ada kegiatan seperti itu, memang benar iya," ujar Susilo saat menghadiri audiensi antara warga RW 13, DKM Masjid Muhajirin, Polsek Bekasi Selatan, dan Kominda di Balai Warga RW 13, Jumat (8/8/2014) malam tadi.

Masjid Muhajirin yang berada di wilayah Bekasi Selatan sejak kemarin menjadi salah satu masjid yang digunakan JAT untuk melakukan kegiatan Ramadhan.

Hal itu diucapkan oleh Susilo karena banyak warga, termasuk DKM Muhajirin, yang tidak percaya adanya pergerakan ISIS di lingkungan mereka. Menurut dia, warga banyak yang tidak mengetahui dan tidak menyadari adanya pergerakan tersebut. Mereka juga meragukan informasi mengenai hal ini yang mereka dapat dari media.

"Wartawan itu sumbernya banyak, bukan cuma polisi. Dia tanya warga yang kebetulan tahu. Tapi, ya mungkin Anda pas enggak tahu. Yang jelas kegiatan itu ada dan kita banyak yang enggak tahu," ujarnya.

"Jelas ada masalahnya, jelas ada indikasinya, jelas ada kegiatannya," tambah Susilo.

Dia meminta warga RW 13 fokus melakukan pengawasan terhadap segala pergerakan tersebut. Bahkan, dia membolehkan warga untuk langsung membubarkan segala kegiatan yang berhubungan dengan ISIS tanpa harus izin Polsek Bekasi Selatan terlebih dahulu.

Menurut dia, hal tersebut bukan hanya menjadi ranah polisi, melainkan juga perlu peran aktif masyarakat untuk mencegah penyebaran ISIS.

Sebelumnya, Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Muhajirin, Suparno, membantah ada kegiatan dukungan terhadap Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di masjidnya pada Minggu (3/8/2014) lalu.

Menurut Suparno, tidak ada kegiatan dukungan terhadap ISIS pada hari itu sehingga dia menepis pemberitaan bahwa ada 50 orang yang melakukan deklarasi dukungan terhadap ISIS yang dipimpin oleh Syamsudin Uba.

Pada Minggu (3/8/2014) lalu, pendukung ISIS berikrar di Masjid Muhajirin, Pekayon Jaya, Bekasi Selatan. Saat mereka berikrar, kelompok yang mengaku anggota JAT itu juga melakukan pengibaran bendera ISIS di halaman Masjid Muhajirin. Setelah membuat ikrar, kelompok tersebut menamakan kelompok mereka dengan nama Khilafah Ibrahim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jambret Ponsel Pelajar, Pengemudi Ojol Dikejar Polantas di Bekasi

Jambret Ponsel Pelajar, Pengemudi Ojol Dikejar Polantas di Bekasi

Megapolitan
Polisi Masih Tunggu Izin Keluarga untuk Otopsi Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD

Polisi Masih Tunggu Izin Keluarga untuk Otopsi Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Luka-luka Diserang Gangster, Remaja di Depok Ditolong Warga ke Rumah Sakit

Luka-luka Diserang Gangster, Remaja di Depok Ditolong Warga ke Rumah Sakit

Megapolitan
Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Megapolitan
Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com