Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Terinspirasi Keberanian "Mak" di Tabula Rasa

Kompas.com - 14/10/2014, 08:45 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menggelar acara nonton bareng film "Tabula Rasa" bersama para jajaran pejabat satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan unit kerja perangkat daerah (UKPD) DKI Jakarta. Seusai menonton film berdurasi 120 menit itu, Basuki mengungkapkan kekagumannya pada karakter "Mak" yang diperankan oleh Ade Irawan.

Bukan adegan menyentuh hati nurani atau yang membuatnya tertawa. Melainkan adegan saat Mak bertengkar dengan calon pegawainya di rumah makan Padang asal Papua, Hans yang meminta upah setelah bekerja.

Pria yang akrab disapa Ahok itu memuji dialog dan keberanian ibu pemilik rumah makan Padang, yang dianggapnya sangat berani. Dialog itu berbunyi, "Preman pasar yang badannya dua kali lebih besar dari kamu saja, saya berani hadapi," kata Mak kepada Hans.

"Saya harus belajar gayanya si Mak itu. He-he-he," kata Basuki terkekeh kepada Ade yang berada di sampingnya, di Epicentrum XXI, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (13/10/2014).

Ada pesan lain yang dapat dipetik dari film besutan Produser Sheila Timothy itu. Seperti pengenalan budaya tentang sifat ulet yang dimiliki orang Minang, kebaikan hati Mak yang warga Minang sukarela menolong Hans yang merupakan warga Papua. Film ini, lanjut dia, menonjolkan keindahan Bhinneka Tunggal Ika yang tertanam pada bangsa Indonesia.

Tokoh Mak diceritakan menolong Hans yang putus asa dan ingin bunuh diri karena belum dapat menggapai cita-citanya sebagai pemain bola profesional. "Ini penting pesannya bahwa orang harus selalu memiliki semangat hidup. Selalu ada kesempatan untuk memulai hidup baru," kata Basuki.

Adapun film Tabula Rasa bercerita tentang Hans (diperankan Jimmy Kobogau), seorang pemuda Papua, yang memiliki cita-cita menjadi pesepak bola terkenal. Saat direkrut klub sepak bola di Jakarta, Hans memulai perantauannya. Namun, nasib berkata lain. Dia justru terpaksa kehilangan impiannya itu. Di tengah kesulitan hidup di Ibu Kota, Hans bertemu dengan Mak (Dewi Irawan), seorang pemilik rumah makan Padang.

Film kuliner pertama di Indonesia ini menawarkan cerita kuliner yang dibalut dengan nilai-nilai tolong-menolong. Film tersebut dibintangi oleh Dewi Irawan, Yayu Unru, Ozzom Ramdan, dan Jimmy Kobogau.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com