Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Rencana Ahok soal Pelantikan Kadis PU Baru

Kompas.com - 28/10/2014, 11:54 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) ingin melantik pejabat eselon II, pada Jumat (31/10/2014) ini. Salah satu pejabat eselon II yang posisinya terancam adalah Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) DKI Manggas Rudy Siahaan.

Sebelumnya, Ahok menyatakan kekesalannya atas tindakan Manggas yang menolak menandatangani proyek Jakarta Emergency Dredging Initiatives (JEDI) dan lambatnya kinerja Dinas PU dalam menanggulangi banjir.

"Hmm.. kayaknya (pelantikan) digelar Jumat ini oke juga ya," kata Ahok, seusai menjadi Inspektur Upacara (Irup) Apel Peringatan Hari Sumpah Pemuda, di Lapangan IRTI Monas, Jakarta, Selasa (28/10/2014).

Ketika ditanya berapa banyak pejabat eselon II yang akan dilantik dan dipecat dari jabatannya, Ahok meminta awak media menanyakan hal itu kepada Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah.

"Tanya Pak Sekda aja tuh," kata Ahok tertawa. Saefullah yang berada di samping kiri Basuki hanya tersenyum simpul.

Meski terus didesak awak media untuk membocorkan nama-nama dan jumlah pejabat eselon II yang akan dilantik pada Jumat pekan ini, Saefullah tidak mau mengungkapkannya.

Pihaknya baru akan melaporkan hasil penilaian kinerja para pejabat eselon kepada Ahok. Kemudian untuk rotasi maupun promosi pejabat seluruhnya adalah hak prerogatif Ahok.

"Nanti laporan dulu saya ke Pak Gubernur," kata Saefullah.

Sementara itu Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta I Made Karmayoga mengungkapkan alasan pelaksanaan pelantikan pejabat eselon yang dilakukan lebih awal dari agenda sebelumnya. Sedianya, pelantikan pejabat baru akan dilaksanakan akhir tahun 2014 ini.

"Pak Ahok (Basuki) mempunyai naluri untuk percepatan rotasi pimpinan di SKPD yang perlu didorong keberanian pimpinannya," kata Made, yang menolak mengungkap pejabat mana saja yang akan dilantik.

Informasi yang didapat Kompas.com, pejabat eselon yang akan dilantik pekan ini yakni Kepala Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP), Kepala Badan Unit Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (BULP), Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerjasama Luar Negeri (KDH-KLN), serta pejabat baru sebagai Kepala Dinas PU DKI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com