Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Maaf Pak Menteri Tidak Bisa Hadir"

Kompas.com - 23/11/2014, 09:40 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Meskipun Menteri Kebudayaan Pendidikan Dasar dan Menengah (Menbuddikdasmen) Anies Baswedan tak hadir, kegiatan gerak jalan yang diikuti ribuan guru di Monas, Jakarta, Minggu (23/11/2014), tetap berjalan lancar.

"Maaf pak menteri tidak bisa hadir," kata Syawal Gultom selaku Kepala Badan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Penjaminan Mutu Pendidikan, (Kemdikbud), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan kepada ribuan guru dari atas panggung.

Menteri Anies dijadwalkan akan membuka kegiatan dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional (HGN) ke- 69 itu. Dikatakan, berhalangan hadir karena ada acara yang lebih penting.

"(Menteri Anies) Ada kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan," kata Syawal kepada Tribunnews.com.

Meski begitu, kurang lebih sepuluh ribu itu tetap antusias mengikuti kegiatan tersebut. Para guru tergabung dalam berbagai sekolah mulai dari TK, SD, SLB, SMP, SMKA, RA,MI,MTS, MA, MAK, hingga Komunitas pendidikan Dikbud, Kementerian Agama (Kemenag), dan Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta.

Pantauan Tribunnews.com, para guru berkumpul sejak pukul 06.00 WIB. Mereka pun berbaris rapi sesuai dengan wilayahnya masing di Silang Barat Daya Monas. Sekitar pukul 07.00 WIB, Syawal yang menggantikan Anies melepaskan setiap tiga barisan para peserta gerak jalan. Pada pelepasan pertama disambut sorakan semangat para guru sambil berjalan.

Tema dalam acara itu "mewujudkan revolusi mental melalui penguatan peran guru". Kegiatan tersebut digelar oleh Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI).

Adapun rute yang silang barat daya Monas menuju Jalan Merdeka Utara, Jalan Merdeka Barat, Thamrin, Sarinah, kemudian memutar bali, ke Jalan Merdeka Selatan, dan finish Monas.

"Kementerian berharap dengan gerak jalan ini semoga menambah semangat untuk terus memperbaiki profesionalisme kita untuk memperbaiki pendidikan di negeri ini," tambah Syawal. (Rahmat Patutie)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi May Day, Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi May Day, Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com