"Pak Ahok masih belum siap, makanya ditunda dulu, tetapi pasti akan kami kaji jumlah ideal kendaraan yang hiruk pikuk di Jakarta," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Martinus Sitompul di Jakarta, Rabu (14/1/2015).
Menurut Martinus, jumlah ideal kendaraan menjadi salah satu faktor penting dalam pembuatan kebijakan pembatasan usia kendaraan. Sebab hal itu berhubungan dengan jumlah kendaraan yang seharusnya sudah pensiun, khususnya untuk kendaraan roda empat.
Martinus menuturkan, setiap harinya ada sekitar 1.500 kepemilikan kendaraan roda empat baru di Jakarta. Sehingga pada tahun 2014, ada 17.523.967 unit kendaraan di Jakarta.
Dalam setahun, pertumbuhan kendaraan mencapai 12-13 persen. Sementara itu, penambahan jalan hanya 0,01 persen setahun. "Jadi tidak sebanding, perlu ada pembatasan untuk mengurangi kendaraan-kendaraan tersebut," tandas Martinus.
Sebelumnya, Ahok mengatakan, penerapan kebijakan pembatasan usia mobil belum dapat dilaksanakan dalam waktu dekat ini. Ini karena Pemprov DKI harus dapat memenuji transportasi umum yang memadai untuk mengangkut warga Ibu Kota.
Menurut Martinus, bila sudah punya data lengkap dan fasilitas transportasi umum sudah benar-benar siap, maka penerapan pembatasan usia kendaraan tersebut baru dapat dilakukan. "Paling lambat 2017," ucap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.