Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lokasi Tabrakan Maut di Pondok Indah Tergenang, Olah TKP Molor

Kompas.com - 22/01/2015, 12:35 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Hujan deras yang terus mengguyur Jakarta pada Kamis (22/1/2015) tidak hanya menyebabkan peningkatan permukaan air di beberapa pintu air, tetapi juga menyebabkan Jalan Arteri Pondok Indah tergenang.

Hal itu seperti yang terjadi di sekitar depan Holland Bakery, tak jauh dari lokasi tabrakan maut yang terjadi pada Selasa (20/1/2015) kemarin.

Pantauan Kompas.com, ruas jalan yang tergenang mencapai sekitar 200 meter. Ketinggian air diprediksi mencapai sekitar 20 sentimeter. Genangan air menyebabkan kendaraan yang melintas harus menurunkan kecepatannya.

Lokasi Jalan Arteri Pondok Indah di sekitar depan Holland Bakery rencananya akan digunakan untuk olah tempat kejadian perkara (TKP) tabrakan maut yang melibatkan Mitsubishi Outlander bernomor polisi B 1658 PJE. Olah TKP semula direncananya akan dillakukan pada sekitar pukul 08.00.

Olah TKP rencananya akan menghadirkan tersangka utama, Christopher Daniel Sjarief (22). Beberapa polisi lalu lintas telah disiagakan di lokasi sejak Kamis pagi, termasuk di antaranya Kepala Satuan Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Sutimin.

Namun, sampai pukul 11.30, olah TKP belum juga dilakukan. Olah TKP pada hari ini akan kembali dilakukan di dua lokasi, masing-masing di depan Holland Bakery dan di depan ruko Buhenia Crystal. Kedua lokasi tersebut berjarak sekitar 500 meter.

Pada olah TKP kali ini rencananya polisi akan mengukur tingkat kecepatan mobil yang dikendarai oleh Christopher, yang diketahui milik dari Muhammad Ali Husni Riza (22), anak dari pemilik PT Bumi Hidro Engineering.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com