Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KAI: Hujan Belum Ganggu Perjalanan Kereta Api

Kompas.com - 09/02/2015, 10:46 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Hujan di seluruh wilayah Jabodetabek sejak semalam, Minggu (8/2/2015) sampai sekarang, menyebabkan genangan dan banjir di beberapa tempat. Meski demikian, untuk perjalanan kereta api sendiri, sampai sekarang, masih berjalan normal.

"Secara umum hingga saat ini, alhamdulillah masih dalam kondisi aman, lancar, terkendali," ujar Kepala Humas PT KAI Daop 1 Bambang Prayitno kepada Kompas.com, Senin (9/2/2015).

Bambang menuturkan, genangan di beberapa tempat yang merupakan jalur rel kereta api belum terlalu tinggi, sehingga kereta masih bisa lewat. Bambang pun mengaku masih akan terus memantau perkembangan info melalui petugas-petugas di lapangan kalau-kalau ada perubahan informasi.

Berdasarkan informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, hujan menyebabkan sejumlah ruas jalan tergenang air. Genangan tersebut memiliki ketinggian bervariasi, mulai dari 10 sampai 80 sentimeter.

Seperti yang terjadi di Jalan Batu Ceper Raya, Jakarta Pusat, ketinggian yang terekam sejak tadi pagi yaitu 60 sampai 80 sentimeter. Di Jalan Krekot Bunder Raya, Sawah Besar, juga ada genangan dengan ketinggian 30 sampai 60 sentimeter.

Di Jakarta Selatan sendiri, tepatnya Jalan H. Ipin, Pondok Labu, genangan 30 sampai 50 sentimeter. Di Jakarta Barat, ketinggian serupa terdapat di Jalan Mangga, Duri Kepa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com