Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lurah Susan Gemas

Kompas.com - 17/02/2015, 15:03 WIB
Jessi Carina

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Lurah Gondangdia Susan Jasmine Zulkifli kerap menertibkan pedagang kaki lima liar yang berjualan di kawasannya, Kelurahan Gondangdia. Akan tetapi, dia kesal karena belum bisa menertibkan PKL liar yang hanya berjualan pada malam hari.

"Suka gemas deh saya sama PKL yang malam-malam tuh," ujar Susan, Selasa (17/2/2015).

Susan mengatakan, PKL yang berjualan pada malam hari didominasi oleh penjual nasi goreng dan penjual makanan lainnya. Mereka tidak dapat ditertibkan karena hanya muncul pada malam hari. Sementara itu, penertiban hanya dilakukan saat siang hari.

Susan mengatakan, hal itu murni akibat keterbatasan tenaga satpol PP. Anggota satpol PP sudah lelah akibat bekerja seharian.

Susan mengatakan, terkadang anggota satpol PP-nya sering diminta untuk membantu penertiban di kelurahan lain. Penertiban di Kelurahan Gondangdia pun tidak dapat begitu saja dilakukan, harus melihat jadwal kerja anggota terlebih dulu. "Makanya nanti coba saya cari cara penertibannya, bisa diganti malam atau enggak," ujar Susan.

Sebagai upaya antisipasi PKL yang berjualan pada malam hari, anggota satpol PP pun memiliki trik khusus. Mereka akan memeriksa bagian atas pohon. Biasanya sering terdapat kayu panjang yang dipasang secara horizontal di atas pohon itu.

Pada penertiban kali ini, rombongan Susan pun menemukan beberapa kayu seperti itu. Kayu-kayu tersebut biasa digunakan untuk penyangga atap terpal pedagang pada malam hari. Kayu-kayu seperti itu pun ikut diangkut anggota satpol PP.

"Kalau ada kayu ini, tandanya pas malam ada yang jualan di sini. Makanya kita ambil saja," ujar Kepala Satpol PP Kelurahan Gondangdia Heri Setiadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Periksa Sejumlah Ahli untuk Mengungkap Kasus Pembunuhan Siswi SMK di Bogor

Polisi Periksa Sejumlah Ahli untuk Mengungkap Kasus Pembunuhan Siswi SMK di Bogor

Megapolitan
BNN Musnahkan Barang Bukti Narkoba, Ada 10.472 Gram Ganja dan Puluhan Ekstasi

BNN Musnahkan Barang Bukti Narkoba, Ada 10.472 Gram Ganja dan Puluhan Ekstasi

Megapolitan
Ada Motif Dendam di Balik Penyekapan Wanita “Open BO” Dalam Apartemen Kemayoran

Ada Motif Dendam di Balik Penyekapan Wanita “Open BO” Dalam Apartemen Kemayoran

Megapolitan
Maling Motor Bersenpi di Bekasi Residivis, 4 Kali Curi Motor di Pondok Gede

Maling Motor Bersenpi di Bekasi Residivis, 4 Kali Curi Motor di Pondok Gede

Megapolitan
Perempuan Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran Usai Buka Jasa 'Open BO'

Perempuan Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran Usai Buka Jasa "Open BO"

Megapolitan
Pejalan Kaki Terlindas 'Dump Truck' di Koja, Kaki Korban Hancur

Pejalan Kaki Terlindas "Dump Truck" di Koja, Kaki Korban Hancur

Megapolitan
5 Tahun Kasus Pembunuhan SIswi SMK di Bogor Belum Terungkap, Polisi Masih Cari Bukti Kuat

5 Tahun Kasus Pembunuhan SIswi SMK di Bogor Belum Terungkap, Polisi Masih Cari Bukti Kuat

Megapolitan
Ingin Gabung Jaklingko, Para Sopir Angkot di Jakut Desak Heru Budi Tanda Tangani SK

Ingin Gabung Jaklingko, Para Sopir Angkot di Jakut Desak Heru Budi Tanda Tangani SK

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Terobsesi Jadi Anggota Polri, tapi Gagal Lolos Saat Tes

Polisi Gadungan di Jaktim Terobsesi Jadi Anggota Polri, tapi Gagal Lolos Saat Tes

Megapolitan
Ibu di Jaktim Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar untuk Kepuasan Diri

Ibu di Jaktim Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar untuk Kepuasan Diri

Megapolitan
Akses Jalan Tembusan Pasar Jambu Dua Dibuka, Dirut PPJ: Pedagang dan Warga Senang

Akses Jalan Tembusan Pasar Jambu Dua Dibuka, Dirut PPJ: Pedagang dan Warga Senang

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Diduga Dicabuli Teman Sekelas hingga Hamil

Siswi SLB di Jakbar Diduga Dicabuli Teman Sekelas hingga Hamil

Megapolitan
Frustrasi Dijauhi Teman Picu Siswa SMP Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Frustrasi Dijauhi Teman Picu Siswa SMP Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Ulah Polisi Gadungan di Jaktim, Raup Jutaan Rupiah dari Hasil Memalak Warga dan Positif Narkoba

Ulah Polisi Gadungan di Jaktim, Raup Jutaan Rupiah dari Hasil Memalak Warga dan Positif Narkoba

Megapolitan
Jukir Liar Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Pengamat: Itu Lahan Basah dan Ladang Cuan bagi Kelompok Tertentu

Jukir Liar Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Pengamat: Itu Lahan Basah dan Ladang Cuan bagi Kelompok Tertentu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com