Mereka mengaku diminta pindah ke Terminal 3 untuk melakukan proses refund dan penerimaan uang kompensasi. Sesampai di Terminal 3, ratusan orang itu diharuskan mengantre di belakang penumpang lain yang sudah terlebih dahulu ada di depan loket refund.
Para penumpang yang lebih dulu di loket merupakan penumpang Lion Air yang dijadwalkan terbang hari ini. Sementara itu, mereka yang baru datang dari Terminal 1 mengaku sudah dua hari menunggu kejelasan. Mereka pun tidak rela jika diminta bersabar dan mengantre di belakang para penumpang yang baru datang hari ini.
Seorang penumpang dari Terminal 1, Riko (29), dengan tujuan penerbangan Batam, menegaskan bahwa tidak adil jika penumpang yang datang hari ini dilayani lebih dulu. Dia pun kecewa karena Lion Air beberapa kali menerbangkan pesawat yang bukan tujuan mereka.
"Buktinya kami ke sini ramai-ramai berharap uang balik, kenyataannya tidak. Padahal dari Terminal 1B kami ke sini naik Damri, bayar sendiri kami," kata Riko kepada Kompas.com.
Menurut Riko, dia sempat diminta oleh petugas di Terminal 3 untuk melakukan check in. Namun, hal itu ditolak karena Riko khawatir tidak ada pengembalian uang lagi setelah check in.
Kemarahan Riko dan calon penumpang lainnya memuncak diiringi dengan teriakan-teriakan menghujat Lion Air dan Bandara Soekarno-Hatta. Para calon penumpang itu mengeluhkan pelayanan bandara yang tidak baik karena mereka tidak mendapatkan makanan dan minuman sama sekali.
"Kalau mau pergi, saya bisa dari kemarin, tetapi ini kan soal duit. Rugi saya kalau enggak minta (kompensasi)," tutur Riko.
Semua penumpang dari Terminal 1B itu pun sempat turun dan berjalan keluar dari Terminal 3. Mereka mengancam akan memblokir bandara jika tidak ada kejelasan untuk mereka. "Kami tunggu sampai pukul 15.00 WIB nanti. Kalau enggak ada kejelasan, kami blokir, hantam bandara!" seru mereka.
Akibat kejadian ini, beberapa penumpang yang berada di Terminal 3 terganggu. Pintu masuk Terminal 3 juga sempat dipenuhi oleh penumpang Lion Air sehingga menghalangi jalan masuk.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.