Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Tak Ada Hubungan Rapor Merah Ahok dengan Pengurangan Pokir"

Kompas.com - 24/04/2015, 10:57 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi E DPRD DKI Pantas Nainggolan menuturkan bahwa rapor merah bagi kinerja Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama bukan karena Basuki memotong jumlah anggaran untuk pokok pikiran (pokir). Pokir merupakan usulan DPRD yang dirumuskan dari aspirasi masyarakat.

"Bukan karena pokir, enggak ada hubungan itu. Kan memang sudah kewajiban (DPRD) kasih penilaian kinerja kepala daerah di tahun sebelumnya," kata Pantas di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (24/4/2015).

Sebaliknya, Basuki justru menganggap bahwa dirinya telah berkinerja baik sebagai kepala daerah pada tahun 2014. Dia curiga bahwa DPRD DKI memberikannya rapor merah berupa 10 kegagalan selama dia memerintah lantaran memotong pokir-pokir DPRD. Padahal, menurut Basuki, dia justru bisa membuat penghematan anggaran dengan menurunkan anggaran pokir DPRD secara signifikan.

"Kita lihat ya pokir mulai menurun dari 2012 (jumlahnya) 70 persen, kita mulai kurangin (sekarang) tinggal 40 persen," ujar Basuki, kemarin.

DPRD DKI Jakarta menyampaikan penilaiannya terhadap kinerja Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sepanjang tahun 2014. Hal itu disampaikan pada rapat paripurna di Gedung DPRD, Kamis (23/4/2015).

Dalam laporan penilaian yang dibacakan oleh Ketua Komisi E Pantas Nainggolan itu, DPRD DKI mencantumkan 10 kegagalan yang telah dilakukan pemerintahan Gubernur Joko Widodo dan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama sepanjang tahun 2014.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Angkot di Ciracas Tabrak Motor dan Mobil akibat 'Ngebut'

Angkot di Ciracas Tabrak Motor dan Mobil akibat "Ngebut"

Megapolitan
 Mayat Terbungkus Kain Ditemukan di Pamulang, Tangsel

Mayat Terbungkus Kain Ditemukan di Pamulang, Tangsel

Megapolitan
Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com