Salah satunya Sali Budiman (37). Dia diceritakan oleh salah satu penjual bakso yang membeli daging saat operasi pasar yang digelar di depan Pasar Grogol, Selasa (11/8/2015) lalu.
"Daging pas operasi pasar murah itu kurang gitu diminati sama yang jualan bakso. Katanya, dilihat sekilas saja, penjual itu sudah tahu kalau daging model begitu enggak bisa dibuat bakso. Bisa pecah," kata Sali kepada Kompas.com, Kamis (13/8/2015).
Menurut Sali, dia tidak bermaksud untuk menjelek-jelekkan daging sapi yang dijual dalam operasi pasar tersebut.
Kepala Pasar Grogol Gunawan menjelaskan, daging sapi yang dijual saat operasi pasar dari PD Dharma Jaya merupakan daging beku yang sudah dikemas. Berbeda dengan daging yang biasa dijual oleh para pedagang, daging dari Dharma Jaya bisa disebut kurang segar.
"Ya daging dari Dharma Jaya itu kan sudah di-press. Pasti beda, daging beku sama yang langsung dipotong dari rumah jagal," kata Gunawan.
Daging sapi yang dijual saat operasi pasar tersebut dihargai sebesar Rp 89.000 per kilogramnya dan dijual langsung ke konsumen.
Sali memahami kalau pemerintah memang berkewajiban memenuhi kebutuhan daging masyarakat. Namun, menurut dia, operasi pasar seperti itu tidak memikirkan nasib para pedagang yang justru masih kesulitan untuk mendapatkan harga daging murah dari rumah pemotongan hewan.
"Coba dikoordinasikan ke pedagang juga. Kalau kemarin itu kan, sendiri-sendiri saja. Kita enggak menolak, tapi ya sayang saja. Coba bisa bareng-bareng sama pedagang, kan enak," ujar Sali.
Pedagang sapi se-Jabodetabek sebelumnya sepakat untuk mogok jualan dari hari Minggu (9/8/2015) sampai Rabu (12/8/2015). Mogok jualan dilakukan karena harga daging sapi yang seharusnya turun seusai Lebaran malah merangkak naik.
Tidak hanya harga daging sapi di rumah pemotongan hewan yang naik, tetapi stok daging untuk para pedagang juga dikurangi. "Dari yang biasanya motong lima (ekor) sapi, sekarang cuma bisa tiga," ujar Sali.
Hari ini, pedagang sapi sudah mulai berjualan di Pasar Grogol seperti biasa. Menurut Gunawan, 90 persen pedagang daging sapi sudah kembali berjualan. Harga untuk daging sapi di Pasar Grogol masih tinggi, yakni Rp 120.000 per kilogramnya.
Saat operasi pasar hari Selasa lalu, dari satu ton daging sapi yang disiapkan oleh PD Dharma Jaya, hanya terjual 284 kilogram. Pembeli daging di operasi pasar itu kebanyakan adalah konsumen eceran atau untuk konsumsi pribadi, bukan konsumen yang menjualnya kembali.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.