Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Tewas di Gereja Advent Gandaria Alami 11 Tusukan dan Bacokan

Kompas.com - 31/08/2015, 14:22 WIB
Unoviana Kartika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Asep Ginanjar (45), seorang kuli bangunan, ditemukan tewas di gedung Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh Jemaat Kebayoran, Jalan Gandaria I, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Senin (31/8/2015) dini hari tadi.

Asep tewas akibat serangan orang tak dikenal yang membobol gereja tersebut. Di tubuh pria itu, ditemukan 11 luka tusukan dan bacokan.

Kapolsek Kebayoran Lama Komisaris Rifazudin mengatakan, Asep diduga dilukai dengan benda tajam. Namun, belum diketahui benda apa yang digunakan pelaku untuk melukai Asep. [Baca: Gereja Advent Gandaria Dibobol, Satu Orang Tewas]

"Diduga benda tajam, tetapi bendanya itu dibawa kabur oleh pelaku, tidak ditinggal di tempat kejadian perkara (TKP)," kata Riftazudin di lokasi kejadian, Senin.

Riftazudin menuturkan, luka yang dialami Asep terdapat di bagian perut, punggung, dan kepala. Saat ditemukan, Asep sudah tewas bersimbah darah. Jenazahnya pun telah dibawa ke RS Fatmawati untuk diotopsi.

Diketahui sebelumnya, Gereja Masehi Advent Gandaria dibobol orang yang tidak dikenal pada Senin sekitar pukul 03.30 WIB. Pelaku yang diduga dua orang masuk ke gereja tersebut dengan cara membobol kunci gembok gereja.

Kemudian, pelaku juga mencongkel kunci jendela dan masuk dengan memanjatnya. Asep yang sedang tidur di lantai 1 pun terbangun dan memergoki para pelaku. Asep kemudian diduga berkelahi dengan pelaku yang membawa senjata tajam.

Asep tidak sendiri tidur di gereja itu. Ada pula penjaga gereja bernama Aris Margono (35) yang sedang tidur di lantai 3. Aris yang mendengar keributan dari lantai 1 pun terbangun.

"Saksi mendengar suara gaduh dan terdengar teriakan 'aduh', kemudian ia langsung menutup pintu. Saksi pun mendengar para pelaku naik ke lantai 3. Karena takut, ia keluar dari jendela," tutur Riftazudin.

Aris berupaya menyelamatkan diri melalui jendela lantai 3 dan meminta bantuan kepada pihak sekuriti Perumahan Taman Gandaria. Kasus ini pun dilaporkan ke Polsek Kebayoran Lama.

Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP), petugas melihat pintu samping gereja sudah terbuka dan dalam keadaan lampu mati. Kemudian, Aris menyalakan lampu dan melihat Asep sudah tewas terkapar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Megapolitan
Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Megapolitan
Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Megapolitan
Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Megapolitan
Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada 'Study Tour' ke Luar Kota

Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada "Study Tour" ke Luar Kota

Megapolitan
RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

Megapolitan
Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Megapolitan
Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Megapolitan
Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Megapolitan
Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Megapolitan
Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Megapolitan
Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar 'Video Call' Bareng Aipda Ambarita

Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar "Video Call" Bareng Aipda Ambarita

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com