Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Ahok Dikirimi Pesan Singkat oleh Anak Lurah karena Copot Ayahnya

Kompas.com - 11/09/2015, 20:40 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku menerima pesan singkat berisi komplain dari seorang anak yang mengaku ayahnya baru saja dicopot dari jabatan lurah. Gara-gara kebijakannya itu, sang anak tidak bisa melanjutkan kuliah. 

"Ada satu lurah dicopot, anaknya kirim SMS ke saya. Dia bilang, 'Saya enggak bisa kuliah lagi karena yang bisa membuat dia kuliah itu TKD (tunjangan kinerja daerah) bapak,'" kata Basuki saat melantik pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Pemprov DKI di Balai Kota, Jumat (11/9/2015). 

Kemudian, Basuki meminta staf pribadinya untuk mengecek kebenaran hal tersebut. Ternyata, memang benar, sang anak membutuhkan biaya kuliah. Akhirnya, Basuki menanggung biaya kuliah sang anak mantan lurah tersebut.

Basuki meminta maaf karena keputusannya tidak dapat diubah. "Urusan dinas ya dinas, pekerjaan ya pekerjaan. Begitu kesulitan uang, bilang ke saya, asal jangan mencuri anggaran," kata Ahok, sapaan Basuki.

Meski demikian, lanjut dia, para pegawai negeri sipil (PNS) DKI, khususnya pejabat eselon, diminta untuk tidak berpura-pura menjadi orang kurang mampu di depannya.

Sebab, Basuki menegaskan dapat menelusuri harta kekayaan para pejabat DKI. Media sosial membuat dia bisa menelusuri semua harta kekayaan yang dimiliki pejabat.

"Saya tahu nih, anak pejabat mana yang suka narsis di Instagram atau Facebook foto-foto ke luar negeri tiap bulan. Suruh anaknya tahan diri, jangan upload foto lagi, upload fotonya tunggu saya enggak terpilih jadi gubernur lagi ya. Saya juga tahu pejabat mana yang hobinya mijit, main golf, atau spa habis pulang kantor. Saya betul-betul ingin Jakarta berubah," kata Basuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Megapolitan
Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Megapolitan
Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Megapolitan
Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Megapolitan
Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Megapolitan
Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Megapolitan
Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Megapolitan
Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Megapolitan
Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Megapolitan
Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com