Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Memobilisasi Remaja Jakmania, Provokator Dinilai Patut Dihukum Berat

Kompas.com - 19/10/2015, 18:49 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Komisi Nasional (Komnas) Anak Arist Merdeka Sirait meyakini ada pihak yang memobilisasi dan memprovokasi para remaja anggota The Jakmania dalam kericuhan pada laga final Piala Presiden, Minggu kemarin. Ia pun meminta polisi untuk mengusut pihak yang dimaksudkannnya itu.

"Kalau saya melihatnya ada yang menggerakkan ini. Harus dikejar ini siapa dalangnya," kata Arist kepada Kompas.com, Senin (19/10/2015).

Bila memang nantinya terbukti ada yang memobilisasi, Arist menilai, pelakunya patut diganjar dengan berat. Sebab, mereka dianggap sudah melakukan eksploitasi terhadap anak di bawah umur. (Baca: Pelajar Jakmania yang Terbukti Anarkistis Terancam Dikeluarkan dari Sekolah)

"Mereka patut dihukum berat karena mengeksploitasi anak untuk kepentingan mereka. Yang seperti itu bisa dihukum penjara 10-15 tahun," ujar dia.

Sebagai informasi, Polda Metro Jaya mengamankan ribuan remaja tanggung pada kericuhan kemarin. Mereka diamankan karena berpotensi menimbulkan kericuhan.

"Hampir 2.000 orang, setelah diidentifikasi, di-interview, difoto, sudah dilepaskan. Cuma satu alat bukti. Kalau tidak cukup alat bukti, maka kami lakukan pelepasan," kata Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian di Jakarta.

Menurut Tito, setelah diselidiki, banyak dari mereka yang berumur tanggung dan hanya ikut-ikutan berdasarkan pesan di media sosial. (Baca: Ribuan Remaja yang Diduga Terlibat Kericuhan Dipulangkan)

Saat ini, sebagian besar remaja itu telah dipulangkan dengan dijemput orangtuanya masing-masing.

Setelah itu, para orangtua diminta menandatangani surat pernyataan untuk mengawasi anak-anak mereka. "Kami minta kepada orangtua untuk mengawasi anak-anak, jangan terpengaruh," kata Tito.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com