Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

JPPR Curigai Penyumbang Dana Fiktif Pasangan Calon Kepala Daerah Tangsel

Kompas.com - 18/11/2015, 12:18 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) menduga ada permainan dalam pemberian dana sumbangan kepada pasangan calon wali kota menjelang pilkada serentak, 9 Desember 2015.

JPPR menduga adanya data penyumbang fiktif dalam laporan dana sumbangan kampanye calon wali kota dan calon wakil wali kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany-Benyamin Davnie.

"Dari pemeriksaan sementara, ada 19 orang yang menyumbang untuk Airin-Benyamin dengan nominal yang sama, Rp 50 juta. Kami curiga ini sebenarnya satu orang tetapi dananya dipecah saja, lalu pakai nama fiktif," kata Koordinator Nasional JPRR Masykurudin Hafidz saat dihubungi, Rabu (18/11/2015) pagi.

Masykurudin mencontohkan data penyumbang atas nama Indra Yogaswara. Dalam laporan itu, tertulis bahwa Indra menyumbang Rp 50 juta. (Baca: Gunakan Dana Penyumbang Fiktif, Kemenangan Pilkada Bisa Dibatalkan)

Laporan itu pun menyertakan alamat dan nomor telepon penyumbang. Namun, menurut Masykurudin, saat nomor handphone Indra itu dihubungi, yang mengangkat adalah seorang wanita bernama Rita.

Kepada JPPR, Rita mengaku tidak mengenal Airin dan tidak pernah memberikan sumbangan. Atas temuannya ini, Masykurudin akan meneliti lebih lanjut apakah kecurigaannya benar atau tidak.

Dalam waktu dekat, dia akan memastikan indikasi dari sejumlah temuan kejanggalan dalam laporan dana sumbangan kampanye untuk Airin dan Benyamin. (Baca: JPPR Akan Adukan Kejanggalan Laporan Dana Sumbangan Airin-Benyamin ke Panwaskada)

JPPR juga berencana melaporkan temuannya ini ke Panitia Pengawas Pemilihan Kepala Daerah (Panwaskada) Tangerang Selatan setelah sebelumnya melaporkan hal tersebut kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Saat dikonfirmasi Kompas.com, calon wakil wali kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengakui adanya kesalahan dalam data penyumbang dana kampanye untuk dia dan calon wali kota Tangsel pasangannya, Airin Rachmi Diany.

(Baca: Benyamin Akui Kesalahan Data Laporan Dana Sumbangan Airin-Benyamin)

Benyamin mengakui bahwa nomor telepon penyumbang bernama Indra Yogaswara yang dicantumkan dalam laporan sumbangan dana kampanye tersebut adalah nomor yang salah.

Setelah mengetahui adanya kekeliruan dalam laporan tersebut, Benyamin mengatakan bahwa tim sukses Airin-Benyamin langsung melaporkan kesalahan itu kepada Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Tangerang Selatan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com