"Kalau kita apapun kerjanya harus optimistis. Jadi optimis kita bisa menang. Tapi optimistis ya, bukan yakin. Kalau masalah yakin udah lain," ujar dia usai mencoblos di tempat pemungutan suara (TPS) 77 Kelurahan Baktijaya, Sukmajaya, Depok.
"Saya tidak mau berandai-andai. Kita tunggu saja penetapan KPU. Kita lihat hasilnya," kata dia lagi.
Selain menyatakan optimistis menang, Idris juga menyampaikan harapan agar begitu usai Pilkada, situasi keamanan di Depok tetap kondusif sampai adanya penetapan pemenang dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Calon petahana ini pun berharap tingkat partisipasi masyarakat tinggi.
"Mudah-mudahan sesuai target KPUD 60 persen. Kalau pantauan di beberapa wilayah, kami optimis karena antusiasme masyarakat tinggi," ujar dia.
Di Pilkada Depok 2015, Idris berpasangan dengan Pradi Supriyatna. Mereka mendapat dukungan dari PKS, Gerindra, dan Demokrat.
Keduanya bersaing dengan pasangan calon wali kota dan wakil wali kota nomor urut 1, Dimas Oky Nugroho dan Babai Suhaimini yang didukung PDI-P, PKB, PAN, Nasdem, dan Golkar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.