Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perolehan Suara Pilkada Depok Versi KPU Baru Diketahui Besok Malam

Kompas.com - 09/12/2015, 15:51 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

DEPOK, KOMPAS.com - Hasil sementara perolehan suara pemilihan kepala daerah (Pilkada) Depok 2015 versi Komisi Pemilihan Umum (KPU) baru dapat diketahui Kamis (10/12/2015) sekitar pukul 24.00.

Ketua KPU Kota Depok Titik Nurhayati mengatakan, semua form C1 dari seluruh tempat pemungutan suara (TPS) ditargetkan terkumpul pada sore ini pukul 15.00.

Form tersebut dijadwalkan akan mulai dipindai dan diunggah ke website resmi KPU mulai pukul 18.00. Jumlah keseluruhan TPS yang digunakan untuk Pilkada Depok 2015 mencapai 3.235 lokasi. Ribuan TPS tersebut tersebar di 11 kecamatan.

"Proses scan-nya akan dilakukan terus menerus selama 36 jam. Jam 12.00 besok malam kita harapkan selesai. Jadi hasil sementara perolehan suara baru dapat dilihat besok malam," kata Titik di Kantor KPU Kota Depok, Rabu (9/12/2015).

Menurut Titik, hasil sementara perolehan suara Pilkada Depok 2015 versi KPU nantinya dapat dilihat di situs resmi KPU, www.kpu.go.id.

"Nanti bisa dicari ada kolom yang Pilkada Depok," ujar dia.

Khusus untuk rekapitulasi suara, Titik mengatakan proses tersebut direncanakan akan mulai dilakukan di tingkat kecamatan pada Kamis besok pagi.

"Sesuai jadwal, rekapitulasi di kecamatan akan dilakukan dari 10-16 Desember," tutur Titik.

Pilkada Depok 2015 diikuti dua pasang calon wali kota dan wakil wali kota. Mereka adalah pasangan nomor urut satu, Dimas Oky Nugroho dan Babai Suhaimini yang didukung PDI-P, PKB, PAN, Nasdem, dan Golkar.

Pesaing mereka adalah pasangan nomor urut dua, Idris Abdul Shomad dan Pradi Surpriyatna. Mereka mendapat dukungan dari PKS, Gerindra, dan Demokrat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com