Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Rio kalau Libur Tetap Kerja, Sekarang Rio Libur Selamanya"

Kompas.com - 11/12/2015, 08:34 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

TANGERANG, KOMPAS.com — Kesedihan mendalam masih membekas pada diri tiap anggota keluarga Ki Agoes Rio Meristiwa (33), korban meninggal insiden lift jatuh di Gedung Nestle, Kamis (10/12/2015).

Salah satunya adalah kakak ipar Rio, Andi, yang ditemui Kompas.com di rumah duka, kompleks Emerald Terrace Bintaro, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Kamis malam.

Andi menceritakan, Rio sebenarnya cuti hari ini. Namun, dia masih ke kantor dan menyelesaikan pekerjaannya yang belum selesai sebagai seorang manajer di Nestle.

Dia pun masih sempat berjanji untuk menjemput istrinya setelah pekerjaannya selesai.

"Rio nawarin istrinya, mau dijemput enggak nanti. Dia memang mau jemput istrinya, tetapi istrinya bilang enggak usah, enggak apa-apa," kata Andi kepada Kompas.com.

Hal itu diucapkan Rio melalui sambungan telepon beberapa saat sebelum dia masuk ke lift yang akhirnya jatuh dan membuat dia meninggal dunia.

Setelah pihak keluarga mendapat kabar soal Rio, istrinya masih tidak percaya. Bahkan, dia tidak mau pergi ke rumah sakit tempat Rio disemayamkan karena masih belum percaya bahwa suaminya sudah tiada.

"Istri almarhum enggak ikut ke rumah sakit soalnya masih tegang tadi, enggak percaya ada kejadian itu," kata Andi.

Rio dimakamkan di TPU Karet Bivak, Kamis sekitar pukul 18.00 WIB. Saat Rio dimakamkan, belum semua anggota keluarga hadir.

Kepergian Rio yang mendadak membuat beberapa anggota keluarga, seperti adik kandungnya yang sedang berada di Jerman, masih dalam perjalanan ke Indonesia. Sang adik diperkirakan baru tiba pada Jumat (11/12/2015).

Sosok Rio sebagai pria yang super-sibuk membuat dirinya terbiasa tetap masuk kerja meski sedang libur, seperti yang terjadi sebelum dia meninggal dunia.

Rio meninggalkan seorang istri, seorang putra, dan satu calon bayi yang masih di dalam kandungan.

"Keluarga masih ada yang shock, tetapi ada juga yang sudah tegar. Ya, biasanya kalau libur, Rio tetap kerja. Sekarang Rio libur selamanya," ujar Andi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com