Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudirman-Thamrin Ditutup, Ini Jalan yang Bisa Dilalui Saat Malam Tahun Baru

Kompas.com - 30/12/2015, 14:27 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Jalan Sudirman, MH Thamrin, dan Medan Merdeka Barat rencananya akan ditutup dari lalu lintas kendaraan bermotor atau car free night pada malam pergantian tahun baru, Kamis (31/12/2015).

Penutupan akan berlangsung dari pukul 17.00 hingga Jumat (1/1/2016) pukul 02.00.

Meski demikian, pengalihan arus lalu lintas dan tempat parkir telah disiapkan untuk warga yang memutuskan tetap ingin membawa kendaraan dan melalui kawasan sekitar area car free night.

Kantong-kantong parkir yang telah disiapkan berlokasi di area GBK, Lapangan IRTI Monas, area Masjid Istiqlal, dan Lapangan Banteng.

Selain bisa memarkirkan kendaraan di lokasi-lokasi tersebut, warga juga dapat memanfaatkan area gedung–gedung yang ada di sekitar kawasan car free night.

Untuk pengalihan arus, berikut jalan-jalan alternatif yang dapat dilalui warga berdasarkan rute yang disusun Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta bersama Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya:

Dari arah Harmoni:

  • Arus kendaraan yang datang dari arah Jalan Suryo Pranoto yang ingin menuju Jalan Sudirman—Thamrin diluruskan ke arah Jalan Juanda atau dialihkan ke kiri ke Jalan Gajah Mada ataupun ke kiri Jalan KH Hasyim Ashari—Grogol—Jalan S Parman ataupun Daan Mogot dan seterusnya.
  • Arus kendaraan yang datang dari arah Hayam Wuruk  yang ingin menuju Jalan Sudirman—Thamrin dialih kan ke kiri menuju Jalan Juanda—Jalan Pos— dr Sutomo—Gunung Sahari dan seterusnya.
  • Arus kendaraan yang datang dari arah Veteran yang ingin menuju Jalan Sudirman—Thamrin dialihkan ke Jalan Suryo Pranoto—Tomang—Balikpapan—Kyai Caringin—Tomang Raya Jalan S Parman atau ke Jalan Gajah Mada ataupun ke kiri Jalan KH Hasyim Ashari—Grogol—Jalan S Parman ataupun Daan Mogot dan seterusnya.
Pengalihan arus di sekitar Bundaran Indosat (patung kuda):
  • Arus kendaraan yang datang dari arah Jalan Abdul Muis menuju Medan Merdeka Barat melalui lampu lalu lintas museum dialihkan ke Jalan Abdul Muis, Fachrudin, dan seterusnya.
  • Arus kendaraan yang datang dari arah Jalan Abdul Muis yang menuju Sudirman—Thamrin dialihkan ke Jalan Fachrudin dan seterusnya.
  • Arus kendaraan yang datang dari arah Kwitang, Senen, yang menuju Monas diputarbalikkan di Doorbrak Gunung Agung atau melalui Medan Merdeka Timur—Gambir dan seterusnya.
Pengalihan arus di sekitar perempatan Sarinah:
  • Arus kendaraan yang datang dari arah Abdul Muis menuju Kebon Sirih dialihkan ke arah Jalan Fachrudin, KH Mas Mansyur, dan seterusnya.
  • Arus kendaraan yang datang dari arah Agus Salim dialihkan ke kanan Kebon Sirih, Tugu Tani, dan seterusnya.
Dari arah Dukuh Atas:

Arus kendaraan yang datang dari arah Sudirman menuju ke Thamrin dialihkan melalui Jalan BNI 46 Galunggung ke kiri Jalan Pasar Baru Timur.

Arus kendaraan dari arah Karet Pasar Baru Timur menuju ke Sudirman diluruskan ke arah Galunggung— Halimun.

Arus kendaraan yang datang dari Galunggung menuju ke Karet Pasar Baru Timur dibelokkan ke kiri ke Jenderal Sudirman.

Dari arah Semanggi:
  • Arus kendaraan yang datang dari arah Gatot Subroto menuju Sudirman dialihkan ke arah Senayan—Slipi dan seterusnya.
  • Arus kendaraan yang datang dari arah Gatot Subroto menuju Sudirman dialihkan ke arah Blok M.
  • Arus kendaraan yang datang dari arah Sudirman menuju Thamrin dialihkan ke kiri ke Jalan Gatot Subroto dan seterusnya.
  • Arus kendaraan yang datang dari arah Gatot Subroto menuju Sudirman diluruskan ke arah Jalan Gator Subroto—Rasuna Said ataupun MT Haryono.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com