Sejak jenazah Rico dibawa ke RS Polri pada Kamis (14/1/2016), Joko sudah mendatangi rumah sakit tersebut untuk mencari kepastian. Besoknya, Jumat, dia datang lagi. Hingga pada Sabtu ini, dipastikan bahwa benar anaknya itu adalah korban ledakan bom di pos polisi Sarinah, Jalan MH Thamrin.
Joko bersama keluarganya sempat melakukan shalat jenazah di ruang transit RS Polri. Kemudian, dia menerima jenazah dan surat kematian yang diserahkan oleh pihak RS Polri.
Tak ada kata yang terlontar dari bibir Joko. Dia langsung memasuki mobil Avanza berwarna hitam dan meninggalkan rumah sakit.
Anggota kepolisian Polsek Kramat Jati IPDA Wahidin mengatakan, pihak keluarga akan memakamkan Rico di Dukuh Jayan, RT 6/1 No 239, Desa Senting, Kecamatan sambi Kabupaten Boyolali Jawa Tengah.
"Akan dimakamkan di Dukuh Jayan, Boyolali," ujarnya.
Rico merupakan sepupu Anggun Kartika Sari (24), korban luka ledakan bom di pos polisi Sarinah. Saat kejadian, Rico yang mengantar Anggun melamar pekerjaan ditilang polisi.
Setibanya di pos polisi, ledakan terjadi. Anggun selamat, Rico meninggal di tempat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.