Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Jessica Menginap di Hotel?

Kompas.com - 30/01/2016, 14:29 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Jessica Kumala Wongso, tersangka pembunuhan Wayan Mirna Salihin, ditangkap oleh penyidik Jatanras Direskrimum Polda Metro Jaya saat menginap di Hotel Neo, Mangga Dua Square, Jakarta, Sabtu (30/1/2016) pagi.

Lantas, apa yang membuat Jessica menginap di hotel? Menurut pengacara Jessica, Andi Yusuf, kliennya memutuskan menginap di hotel karena warga di sekitar rumahnya di Jalan Selat, Jakarta Utara, terganggu dengan banyaknya awak media yang datang ke sana.

"Ketua RT di kompleks rumah Jessica keberatan. Jadi, dia meminta agar media ini ada tempat khusus untuk wawancara, jadi ya Jessica memilih untuk menginap di hotel," kata Andi saat dihubungi, Sabtu siang.

Menurut Andi, Jessica baru semalam menginap di hotel bintang tiga tersebut. Dia menginap di sana bersama dengan kedua orangtuanya pada Jumat (29/1/2016). Pada Sabtu paginya, Jessica langsung ditangkap oleh petugas.

"Tidak ada maksud apa-apa. Jadi, ini murni karena warga di rumah sekitar Jessica terganggu," ujarnya.

Seorang karyawan hotel sebelumnya menceritakan, penyidik yang berjumlah belasan orang datang sekitar pukul 07.00 WIB. Mereka tidak menggunakan baju dinas kepolisian, tetapi pakaian biasa.

Salah satu penyidik memperkenalkan diri dengan id card kepolisian kepada resepsionis. Dia langsung menanyakan apakah ada yang memesan kamar atas nama Jessica Kumala Wongso. Penyidik itu juga menyebut nama ayah dan ibu Jessica.

Setelah dicek oleh resepsionis, diketahui mereka menginap di lantai 822. Para penyidik pun langsung naik lift dan menuju kamar tersebut.

Menurut karyawan itu, Jessica terlihat tenang saat digiring ke mobil petugas kepolisian.

Kasus ini bermula saat Mirna meninggal dunia seusai meminum kopi vietnam di Kafe Olivier, Rabu (6/1/2016).

Saat itu, Mirna bersama Jessica dan Hani. Ketiganya berteman semasa sekolah di Australia.

Dari hasil laboratorium forensik, ternyata kopi tersebut mengandung sianida. Jessica diketahui sebagai pihak yang memesan kopi tersebut.

Kompas TV Jessica Wongso Dicegah Ke Luar Negeri
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Megapolitan
Curhat Jukir Liar di Minimarket: Orang Mau Kasih Uang atau Tidak, Saya Enggak Paksa...

Curhat Jukir Liar di Minimarket: Orang Mau Kasih Uang atau Tidak, Saya Enggak Paksa...

Megapolitan
Polisi Tetapkan 4 Tersangka dalam Kasus Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tetapkan 4 Tersangka dalam Kasus Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
4 Pelaku Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Ditangkap Polisi, Ini Perannya

4 Pelaku Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Ditangkap Polisi, Ini Perannya

Megapolitan
Gerindra Kota Bogor Buka Peluang Bentuk Koalisi 'Gemuk' di Pilkada 2024

Gerindra Kota Bogor Buka Peluang Bentuk Koalisi "Gemuk" di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudah dengan PKB, Gerindra Kota Bogor Masih Buka Peluang Koalisi dengan Partai Lain

Sudah dengan PKB, Gerindra Kota Bogor Masih Buka Peluang Koalisi dengan Partai Lain

Megapolitan
Khawatirnya Mahmudin soal Rencana Penertiban Juru Parkir Liar, Tak Bisa Lagi Cari Nafkah...

Khawatirnya Mahmudin soal Rencana Penertiban Juru Parkir Liar, Tak Bisa Lagi Cari Nafkah...

Megapolitan
Ketua STIP Sebut Kasus Penganiayaan Putu akibat Masalah Pribadi, Pengamat: Itu Salah Besar, Tidak Mungkin

Ketua STIP Sebut Kasus Penganiayaan Putu akibat Masalah Pribadi, Pengamat: Itu Salah Besar, Tidak Mungkin

Megapolitan
Berkas Pendaftaran Cagub-Cawagub DKI Jalur Independen Diserahkan 8-12 Mei 2024

Berkas Pendaftaran Cagub-Cawagub DKI Jalur Independen Diserahkan 8-12 Mei 2024

Megapolitan
Cara Daftar Seleksi Calon Atlet PPOP DKI Jakarta 2024 dan Syaratnya

Cara Daftar Seleksi Calon Atlet PPOP DKI Jakarta 2024 dan Syaratnya

Megapolitan
Fortuner Penyebab Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ adalah Mobil Dinas Polda Jabar

Fortuner Penyebab Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ adalah Mobil Dinas Polda Jabar

Megapolitan
Foto Kondisi Longsor Sepanjang 10 Meter di Perumahan New Anggrek 2 Depok

Foto Kondisi Longsor Sepanjang 10 Meter di Perumahan New Anggrek 2 Depok

Megapolitan
Kebakaran Toko Pakaian di Pecenongan Diduga akibat Korsleting

Kebakaran Toko Pakaian di Pecenongan Diduga akibat Korsleting

Megapolitan
Pengembangan Stasiun Tanah Abang Pangkas 'Headway' KRL Jalur Serpong, Jadi Lebih Cepat Empat Menit

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Pangkas "Headway" KRL Jalur Serpong, Jadi Lebih Cepat Empat Menit

Megapolitan
Pendaftaran Cagub Independen DKI Dibuka, Syarat Calon Dapat 618.968 Dukungan Warga Jakarta

Pendaftaran Cagub Independen DKI Dibuka, Syarat Calon Dapat 618.968 Dukungan Warga Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com