Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puskesmas Kebon Jeruk Wajibkan Warga Ambil Langsung Kartu BPJS untuk Cegah Pemalsuan

Kompas.com - 05/08/2016, 14:51 WIB
Nursita Sari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Humas Puskesmas Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Marzunanta, mengatakan, pihaknya menerapkan kebijakan bahwa pengambilan kartu BPJS di sana tidak dapat diwakilkan orang lain.

Warga peserta BPJS harus mengambil langsung kartu BPJS tersebut ke puskesmas. Kebijakan itu diterapkan untuk menghindari pemalsuan kartu BPJS.

"Ketika BPJS-nya keluar, kita cetak, yang wajib ngambil yang terdaftar di KK (kartu keluarga). Harus orang yang bersangkutan, enggak boleh orang lain," ujar Marzunanta kepada Kompas.com, di Puskesmas Kebon Jeruk, Jumat (5/8/2016).

Menurut Marzunanta, warga yang mengambil kartu BPJS harus menunjukkan identitas mereka, yakni KK dan KTP.

"Jadi ketahuan, oh iya benar ini orangnya," kata dia.

Marzunanta mengatakan, meski pengambilan harus langsung oleh peserta BPJS, pendaftaran bisa dilakukan dengan bantuan RT/RW dan pihak kelurahan. Hal tersebut dilakukan agar peserta BPJS dapat terkoordinir seluruhnya.

"Untuk pendaftaran silakan ke kelurahan. Tapi jika nanti sudah tercetak, tidak boleh RT/RW, atau orang kelurahannya. Harus langsung ke puskesmas. Pengambilannya gratis, tidak bayar sepeser pun," ucap Marzunanta.

Sampai saat ini, pihak Puskesmas Kebon Jeruk belum menemukan adanya BPJS palsu yang digunakan masyarakat untuk berobat di sana. Dia pun memastikan BPJS yang dikeluarkan dari Puskesmas Kebon Jeruk asli.

Sebelumnya, Ketua Monitoring dan Evaluasi Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN), Zaenal Abidin mengatakan, pihaknya mendapat informasi bahwa selain di Koja, Jakarta Utara, kartu BPJS palsu juga beredar di Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Namun, Zaenal mengatakan informasi itu masih harus ditelusuri lebih dalam. Orang yang memalsukan BJPS di Koja diketahui adalah oknum mantan Ketua RT yang juga calo BPJS.

Kompas TV Ini Cara Cek Kartu BPJS Kamu
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com