Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU Bantah Kerja Sama dengan Pemprov DKI Terkait Penghitungan Suara

Kompas.com - 10/08/2016, 16:26 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta Sumarno membantah instansinya telah bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terkait penghitungan suara.

Hal ini sekaligus untuk menjawab pertanyaan Komisi A DPRD DKI Jakarta terkait kerjasama KPU DKI Jakarta dengan Jakarta Smart City.

"Jadi waktu itu KPU DKI Jakarta diundang oleh Wakil Gubernur (Djarot Saiful Hidayat) ke Balai Kota untuk membahas pembentukan desk Pilkada DKI Jakarta. Begitu keluar, wagub diwawancara dan saya juga diwawancara di tempat lain," kata Sumarno, di kantor KPU DKI Jakarta, Rabu (9/8/2016).

"Tiba-tiba keluar berita KPU kerja sama dengan Pemda DKI terkait penghitungan suara. Kami tegaskan, sama sekali saya tidak menyampaikan hal itu," kata Sumarno.

Pada pertemuan di Balai Kota, Djarot menawarkan kemudahan sistem dengan menggunakan Jakarta Smart City. Ia menginginkan adanya perangkat yang memungkinkan peserta mengetahui titik tempat pemungutan suara (TPS) tanpa mendatangi lokasi.

Kemudian, dia juga menginginkan adanya fasilitas video streaming untuk rekapitulasi penghitungan suara.

"KPU DKI Jakarta ingin ada aplikasi yang memungkinkan selesai penghitungan suara, panitia pemungutan suara (PPS) bisa memotret blanko C1, kirim ke KPU dan ditampilkan di Jakarta Smart City," kata Sumarno.

Hal ini, lanjut dia, sebagai pengontrol jika ada perbedaan perolehan suara di tiap TPS. Hanya saja, hingga kini belum ada kerjasama resmi antara KPU DKI Jakarta dengan Jakarta Smart City.

"Saya pastikan tidak ada segala intervensi," kata Sumarno.

Kompas TV KPU DKI Buka Pendaftaran Cagub Independen
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

Megapolitan
Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Megapolitan
Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Megapolitan
Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Megapolitan
Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Megapolitan
Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Megapolitan
Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Megapolitan
Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Megapolitan
Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Megapolitan
Longsor 'Teror' Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Longsor "Teror" Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Megapolitan
Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com