Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temui Saefullah dan Sylviana, Sandiaga Tidak Bicarakan Kekurangan Ahok

Kompas.com - 21/08/2016, 12:25 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno sempat bertemu dengan dengan beberapa pejabat Pemprov DKI Jakarta. Pertemuan tersebut menurut Sandiaga bukan untuk mencari kekurangan gubernur petahana Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

"Enggak sama sekali, jangan suudzon. Saya enggak deketin diri malah saya diundang. Saya enggak deketin dan enggak ada pembicaraan mengenai Pilgub," ujar pria yang akrab disapa Sandi di kawasan Jakarta Timur, Minggu (21/8/2016).

Sandi pun mengaku tidak ada pembicaraan terkait Pilkada DKI dengan pejabat DKI yang ia temui. Ia mengungkapkan pertemuan tersebut karena dirinya ingin belajar birokrasi kepada tokoh yang memiliki pengalaman birokrasi.

"Enggak sama sekali, kan sudah open system. Saya mau belajar birokrasi. Jangan suudzon lah," ucapnya. (Baca: Mengapa Sandiaga Dekati Para Birokrat?)

Pada Kamis (18/8/2016), Sandiaga bertemu Deputi Gubernur Bidang Pariwisata dan Kebudayaan Sylviana Murni di Restoran Meradelima, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Pada hari itu, Bupati Batang Yoyok Riyo Sudibyo juga terlihat masuk ke restoran yang sama.

Sementara itu, pada pekan lalu, Sandiaga berkunjung ke Balai Kota Jakarta dan bertemu dengan Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah yang selama ini masuk dalam bursa pencalonan gubernur DKI Jakarta.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mendukung siapa saja bakal calon gubernur DKI yang ingin menemui pejabat DKI. Ia mengemukakan hal itu, Jumat (19/8/2016), saat mengomentari pertemuan antara Sandiaga Uno dengan Deputi Gubernur DKI Jakarta bidang Pariwisata dan Kebudayaan Sylviana Murni pada Kamis malam.

"Seluruh pejabat boleh menerima audiensi semua orang, itu semua harus diterima. Mungkin dia (Sandiaga) mau tahu, dia kan calon gubernur, mau tahu apa kekurangan Pemda," kata Ahok di Kawasan Pusat Industri Kecil Pulogadung, Jumat. (Baca: Reaksi Ahok Saat Tahu Sandiaga Dekati Anak Buahnya Lagi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Megapolitan
Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com