Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerombolan Pelaku Pembunuhan di Depok Ditangkap

Kompas.com - 27/08/2016, 07:19 WIB

DEPOK, KOMPAS.com - Polisi mengungkap kasus pembunuhan di Depok setelah menyelidiki penemuan mayat tanpa identitas yang ditemukan di pinggir Jalan Tol Cinere-Jagorawi (Cijago).

Mayat kemudian diketahui bernama Aulia Rahmat (24) yang adalah pemilik toko obat Rifki. Ia diduga dibunuh oleh gerombolan perampok spesialis obat-obatan.

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Agung Budijono mengatakan pengungkapan kasus ini berawal dari perampokan yang terjadi di Jalan Raya Ceger, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (24/8/2016) lalu.

Tidak lama berselang, jasad Rahmat ditemukan tergeletak di pinggir Jalan Tol Cijago, Depok, Kamis.

"Dari temuan itu kami langsung padukan semua info," ungkapnya, saat berada di Mapolres Metro Jakarta Timur, Jumat (26/8/2016).

Petugas pun langsung bergerak cepat dengan mengumpulkan keterangan dan informasi dari saksi untuk menyelidiki kasus tersebut.

Sekitar 48 jam berselang, para pelaku yang berjumlah lima orang dapat diringkus petugas tanpa adanya perlawanan.

"Semua pelaku kami ringkus di kawasan Bogor, Jawa Barat. Ada lima pelaku yang berhasil ditangkap di rumah dan kontrakannya. Mereka ditangkap sore hari,," ujarnya.

Kelima pelaku yang diamankan petugas adalah Roy (30), Onang (59), Irwan (27), Jayadi (61), dan Aby (38).

Setiap kali beraksi mereka biasa menjarah obat-obatan mahal yang nantinya akan dijual kembali untuk mendapatkan sejumlah uang.

Usai menjarah, kawanan perampok itu membawa korban untuk dijadikan sandera. Namun, Rahmat kemudian tewas setelah salah satu pelaku mencekokinya dengan obat.

Pada saat beraksi, para pelaku menjalankan modusnya dengan mengaku sebagai anggota polisi yang menyebut di toko itu menjual obat-obat ilegal.

 

Sejumlah barang bukti seperti sejumlah obat-obatan, borgol, hingga lencana polisi diamankan dari para pelaku.

Para pelaku akan dijerat dengan Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan dan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan.(Junianto Hamonangan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maling Motor Bersenpi di Bekasi Residivis, 4 Kali Curi Motor di Pondok Gede

Maling Motor Bersenpi di Bekasi Residivis, 4 Kali Curi Motor di Pondok Gede

Megapolitan
Perempuan Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran Usai Buka Jasa 'Open BO'

Perempuan Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran Usai Buka Jasa "Open BO"

Megapolitan
Pejalan Kaki Terlindas 'Dump Truck' di Koja, Kaki Korban Hancur

Pejalan Kaki Terlindas "Dump Truck" di Koja, Kaki Korban Hancur

Megapolitan
5 Tahun Kasus Pembunuhan SIswi SMK di Bogor Belum Terungkap, Polisi Masih Cari Bukti Kuat

5 Tahun Kasus Pembunuhan SIswi SMK di Bogor Belum Terungkap, Polisi Masih Cari Bukti Kuat

Megapolitan
Ingin Gabung Jaklingko, Para Sopir Angkot di Jakut Desak Heru Budi Tanda Tangani SK

Ingin Gabung Jaklingko, Para Sopir Angkot di Jakut Desak Heru Budi Tanda Tangani SK

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Terobsesi Jadi Anggota Polri, tapi Gagal Lolos Saat Tes

Polisi Gadungan di Jaktim Terobsesi Jadi Anggota Polri, tapi Gagal Lolos Saat Tes

Megapolitan
Ibu di Jaktim Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar untuk Kepuasan Diri

Ibu di Jaktim Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar untuk Kepuasan Diri

Megapolitan
Akses Jalan Tembusan Pasar Jambu Dua Dibuka, Dirut PPJ: Pedagang dan Warga Senang

Akses Jalan Tembusan Pasar Jambu Dua Dibuka, Dirut PPJ: Pedagang dan Warga Senang

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Diduga Dicabuli Teman Sekelas hingga Hamil

Siswi SLB di Jakbar Diduga Dicabuli Teman Sekelas hingga Hamil

Megapolitan
Frustrasi Dijauhi Teman Picu Siswa SMP Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Frustrasi Dijauhi Teman Picu Siswa SMP Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Ulah Polisi Gadungan di Jaktim, Raup Jutaan Rupiah dari Hasil Memalak Warga dan Positif Narkoba

Ulah Polisi Gadungan di Jaktim, Raup Jutaan Rupiah dari Hasil Memalak Warga dan Positif Narkoba

Megapolitan
Jukir Liar Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Pengamat: Itu Lahan Basah dan Ladang Cuan bagi Kelompok Tertentu

Jukir Liar Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Pengamat: Itu Lahan Basah dan Ladang Cuan bagi Kelompok Tertentu

Megapolitan
Darurat Pengelolaan Sampah, Anggota DPRD DKI Dukung Pemprov Bikin 'Pulau Sampah' di Jakarta

Darurat Pengelolaan Sampah, Anggota DPRD DKI Dukung Pemprov Bikin "Pulau Sampah" di Jakarta

Megapolitan
Peringatan Pemkot Bogor ke Pengelola Mal, Minta Tembusan Pasar Jambu Dua Tidak Ditutup Lagi

Peringatan Pemkot Bogor ke Pengelola Mal, Minta Tembusan Pasar Jambu Dua Tidak Ditutup Lagi

Megapolitan
Polisi Tangkap Maling Motor Bersenpi Rakitan di Bekasi, 1 Orang Buron

Polisi Tangkap Maling Motor Bersenpi Rakitan di Bekasi, 1 Orang Buron

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com