Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Tahan Tangis Saat Sampaikan Pernyataan Politik, Agus Dapat Pelukan Annisa

Kompas.com - 23/09/2016, 23:38 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Annisa Pohan langsung mencium tangan Agus Harimurti Yudhoyono seusai suaminya tersebut menyampaikan pernyataan politik di Jakarta, Jumat (23/9/2016) malam. Agus membalasnya dengan mencium kening Annisa.

Kedua tangan Annisa sontak memeluk tubuh sang suami. Peristiwa itu terjadi seusai Agus yang dengan berat menyatakan kesiapannya maju Pilkada DKI Jakarta 2017.

Agus yang berlatar belakang militer memutuskan untuk maju menjadi bakal calon gubernur pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

Dalam pernyataan politiknya, Agus menyampaikan bahwa hari Jumat ini merupakan hari paling bersejarah dalam hidupnya.

"Tepatnya pukul 01.00 tengah malam, saya harus menetukan pilihan dan mengambil keputusan yang tidak mudah. Apakah saya akan tetap menjalani karir saya di dunia militer atau akan menjalani pengabdian di lingkungan yang berbeda," kata Agus terbata-bata.

Mantan Komandan Batalyon Infanteri 203/Arya Kemuning itu mengatakan didatangi oleh empat partai politik beberapa hari lalu. Mereka adalah Partai Demokrat, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Amanat Nasional (PAN). Mereka meminta agar Agus maju Pilkada DKI Jakarta 2017.

Pada saat itu Agus baru saja kembali dari Darwin, Australia, untuk memimpin prajurit dalam rangka latihan bersama antara TNI angkatan darat dan tentara angkatan darat Australia.

"Namun seorang pemimpin harus bisa dan berani mengambil keputusan, dan tanpa paksaan dan tekanan dari siapapun, saya telah mengambil keputusan," kata Agus.

Suaranya mulai lirih saat ia menyampaikan kecintaannya terhadap TNI. Berulang kali dia menghentikan ucapan dan menunduk ke bawah. Sementara matanya terlihat memerah dan berkaca-kaca.

Pada akhirnya ia memutuskan maju Pilkada DKI Jakarta 2017 dengan berbagai resiko, termasuk kehilangan karier militernya.

"Saya dengan Ibu Sylviana Murni siap berkompetisi secara sehat dan demokratis, harus damai, beretika, dan juga tertib. Terakhir, saya mohon doa restu masyarakat Jakarta agar niat dan tujuan baik ini Insya Allah dikabulkan," kata Agus yang langsung mendapat pelukan hangat dari sang istri.

Kompas TV Agus Yudhoyono Ungkap Berat Hati Tinggalkan TNI
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com