Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djarot: Komentar Ahok soal Ayat Suci Jadikan Pembelajaran Politik

Kompas.com - 09/10/2016, 17:02 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon wakil gubernur petahana DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, mengaku tidak terganggu dengan banyaknya pelaporan terhadap pasangannya, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) ke kepolisian.

Djarot meyakini, hal ini tidak akan memengaruhi elektabilitas pasangan Ahok-Djarot pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Enggaklah. Lebih baik sekarang disampaikan supaya jadi pembelajaran bagi kita semua dalam berpolitik," kata Djarot, di Gereja HKBP Resort Tanjung Priok Timur, Jakarta Utara, Minggu (9/10/2016).

Ahok dilaporkan ke polisi karena pernyataannya yang mengutip ayat suci Al-Quran di Kepulauan Seribu, beberapa waktu lalu.

Djarot menjelaskan, bahwa bangsa Indonesia terdiri atas berbagai suku, agama, dan ras. Namun dapat bersatu karena berdasarkan ideologi Pancasila dan juga menanamkan nilai Bhinneka Tunggal Ika. Perbedaan itulah, lanjut dia, yang menjadikan bangsa Indonesia menjadi bangsa yang kuat.

"Menjelang pilkada, saya sampaikan mari kita jaga supaya Jakarta ini kondusif, dengan saling menghargai satu sama lain, menghargai setiap perbedaan, dan pilihan. Tapi ingat bahwa kita tetap diikat sebagai satu warga bangsa yang sama yaitu Indonesia," kata Djarot. (Baca: Ahok Dilaporkan Dua Organisasi ke Polda Metro Jaya)

Dia juga mengaku santai terhadap hasil beberapa lembaga survei yang menunjukkan elektabilitas terhadap dirinya dan Ahok kian menurun.

"Kami tetap fokus bekerja. Tapi masyarakat bantu dong program pemerintah ya tertib berlalu lintas, dan lain-lain, dijaga dong," kata Djarot.

Kompas TV Diduga Langgar SARA, Ahok Dilaporkan ke Bawaslu
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com