Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sumarno: Kehadiran Anggota KPU Jakbar dalam Acara Agus-Sylviana Bukan Pelanggaran

Kompas.com - 01/11/2016, 17:57 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jakarta Sumarno menyampaikan, kehadiran anggota KPU Jakarta Barat, Saryono Noto, ke acara deklarasi relawan pendukung pasangan calon gubernur-calon wakil gubernur DKI, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, bukanlah pelanggaran.

Menurut Sumarno, pihak KPU Jakarta Barat mendapatkan undangan dari partai politik pendukung Agus-Sylviana untuk hadir dalam acara yang isinya menyosialisasikan aturan terkait Pilkada DKI 2017.

Namun, saat anggota KPU itu tiba, acara tersebut malah menjadi kegiatan deklarasi relawan pendukung Agus-Sylviana.

"Saya tanyakan ke KPU Jakbar, ternyata ada undangan dari tim Agus-Sylvi untuk sosialisasi tentang aturan kampanye oleh KPU, mereka datang, ternyata acaranya deklarasi. Jadi tidak salah oleh KPU, kan sesuai undangan," ujar Sumarno di Jakarta Pusat, Selasa (1/11/2016).

(Baca juga: Hadir dalam Acara Relawan Agus-Sylvi, Ini yang Disampaikan Anggota KPUD dan Bawaslu DKI)

Acara ini digelar kelompok Gerbang Monas (Membangun Orientasi Nasional) yang merupakan relawan pendukung Agus-Sylviana.

Acara berlangsung di Kelurahan Sukabumi Utara, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (26/10/2016).

Sumarno juga menyampaikan, anggota KPU dilarang untuk menghadiri acara yang bersifat memenangkan salah satu pasangan calon.

Untuk itu, pihaknya meminta agar tim sukses pasangan calon memberitahukan dengan jelas acara yang akan dilakukan.

"Jangan begitu dong, kalau memang mau mengundang KPU, jelaskan, sebutkan. Tapi memang kemarin diberi waktu untuk sosialisasi, tetapi dalam acara deklarasi, kalau deklarasi kan kami enggak boleh," ujar Sumarno.

Selain Saryono, acara itu juga dihadiri anggota Panwaslu Jakarta Barat, Endang.

(Baca juga: Penjelasan KPU DKI dan Bawaslu DKI soal Anggotanya Hadir di Acara Relawan Agus-Sylvi)

Kompas TV Saat Annisa Pohan Nyanyi dan Agus Goyang Dangdut

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat di Pilkada 2024

PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat di Pilkada 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Megapolitan
Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Megapolitan
Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Megapolitan
Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Megapolitan
Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Megapolitan
Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Megapolitan
Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Megapolitan
Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Megapolitan
Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg

[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg

Megapolitan
Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com