Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Monas, Peserta Doa Bersama Banyak yang Mengarah ke HI

Kompas.com - 02/12/2016, 15:49 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pulang dari Monas, para peserta aksi doa bersama 2 Desember bergerak ke berbagai arah. Sebagian besar terpantau bergerak ke arah Bundaran Hotel Indonesia.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Jumat (2/12/2016), sejak pukul 13.30, peserta aksi yang keluar dari pintu keluar Monas depan patung kuda itu terlihat banyak yang berjalan kaki ke arah Bundaran HI.

(Baca juga: Ada "Pasukan Ungu Bercaping" di Acara Doa Bersama 2 Desember)

Belum diketahui apakah peserta aksi itu bergerak ke arah HI untuk menyambung transportasi lain, seperti KRL dari Sudirman atau tidak.

Kawasan HI memang tidak diperkenankan jadi lokasi doa bersama oleh aparat. Namun, Ketua Umum FPI Rizieq Shihab yang menumpang mobil komando sempat melewati bundaran Patung Kuda ke arah HI melalui Jalan MH Thamrin.

Rizieq terlihat sempat berorasi. Mobil komando yang ditumpangi Rizieq terlihat diikuti konvoi mobil lainnya.

Ada juga anggota ormas FPI dan peserta doa bersama yang mengikuti Rizieq sambil berjalan kaki.

Rizieq terpantau bergerak lagi dari Bundaran HI kembali ke arah Patung Kuda.

(Baca juga: "Hati-Hati Fitnah", Kalimat Jitu Ajak Peserta Doa Bersama Tertib Buang Sampah)

Selain ke arah Bundaran HI, peserta doa bersama juga bergerak ke arah Tugu Tani melalui Jalan Medan Merdeka Selatan.

Banyak kendaran peserta doa bersama yang diparkir di Medan Merdeka Selatan arah Tugu Tani.

Sementara itu, di Patung Kuda, sampai pukul 14.30 peserta doa bersama yang sempat memenuhi jalan kawasan tersebut berkurang.

Para peserta doa mulai beranjak pulang. Meskipun demikian, masih ada peserta yang berorasi atau duduk-duduk di bundaran Patung Kuda.

Kompas TV Peserta Doa Bersama & Aparat Jumatan di Tengah Hujan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Polisi Selidiki Kemungkinan Asal Narkoba dari Kampung Bahari

Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Polisi Selidiki Kemungkinan Asal Narkoba dari Kampung Bahari

Megapolitan
Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Megapolitan
Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Megapolitan
Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Megapolitan
Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Megapolitan
UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

Megapolitan
Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Megapolitan
KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

Megapolitan
Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Megapolitan
Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com