Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mulai Besok, Sumarsono "Blusukan" Pantau Langkah Antisipasi Banjir

Kompas.com - 22/12/2016, 08:39 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Untuk mengantisipasi terjadinya banjir pada musim hujan ini, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono, berencana akan blusukan mulai Jumat (23/12/2016) besok. Hal itu disampaikan Sumarsono seusai bertemu Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC), T Iskandar, di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu kemarin.

"Saya mulai hari Jumat mau keliling dari waduk turun pintu air ke pintu air. Dimulai dari Waduk Pluit kemudian ke pintu air memastikan, kalaupun terjadi apa-apa, saya masih bisa ikut mengendalikan karena pemahaman lapangan sudah pas," kata Sumarsono.

Saat bertemu pihak BBWSCC, Sumarsono mengaku telah meminta peta titik lokasi daerah yang kerap terendam banjir. Dia juga meminta penjelasan mengenai permasalahan normalisasi 13 sungai besar di Jakarta serta Kanal Banjir Barat (KBB) dan Kanal Banjir Timur (KBT).

Sumarsono juga berencana meninjau Kali Krukut yang melewati kawasan Kemang. Kawasan itu kerap terendam banjir karena daerah aliran sungainya dipadati pemukiman dan gedung-gedung bertingkat.

"Jadi besok saya mau ngecek kesiapan kami, andaikata terjadi curah hujan tinggi, seberapa jauh proyek-proyek kami betul bisa mengantisipasi. Nanti ke titik-titik yang kritis aja, sehingga saya yakin betul bila terjadi apa-apa bisa mengendalikannya, karena sudah mendapat gambaran," kata Sumarsono.

Sumarsono juga mengapresiasi kebijakan penanggulangan banjir yang telah dilakukan oleh Gubernur petahana DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, yakni dengan melakukan penertiban permukiman yang berada di bantaran kali.

"(Kebijakan) Pak Ahok selama ini sudah bagus. Nah yang bagus itu kami teruskan, yang kurang mau saya lurusin," kata Sumarsono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Megapolitan
Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Megapolitan
Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com