Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Pembunuhan di Pulomas Disebut sebagai Pemenang Tender Renovasi GBK

Kompas.com - 27/12/2016, 22:41 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Dodi Triono (59), korban yang tewas dalam penyekapan di rumahnya di Jalan Pulomas Utara, Jakarta Timur, diketahui sebagai ketua rukun tetangga setempat.

Ia juga disebut sebagai pemimpin pemenang tender proyek renovasi di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat.

‎"Dodi itu pemenang tender renovasi di GBK.‎ Pemimpin proyek di Senayan-lah. Hanya, izinnya itu belum keluar, tender sudah dimenangi oleh dia (Dodi)," kata Dewi, adik ipar Dodi, di rumah sakit di Pulomas Timur, Selasa (27/12/2016).

(Baca juga: Puslabfor Mabes Polri Datangi Lokasi Pembunuhan di Pulomas)

Namun, Dewi mengaku tidak tahu detail soal tender tersebut. Ia juga mengaku tidak mengetahui kesibukan Dodi belakangan ini.

"Saya enggak tahu kalau bisnisnya apa. Saya juga masih kaget ini," ucap dia.

Dalam kasus tersebut, ada 11 orang yang disekap di kamar mandi seluas 1,5 x 1,5 meter persegi.‎ Sebanyak 6 dari 11 orang tewas. Salah satunya adalah Dodi.

Selain Dodi, mereka yang tewas adalah Diona Arika Andra Putri (16) serta Dianita Gemma ‎Dzalfayla (9).

Dodi diketahui sebagai mantan suami Almynda, sedangkan Diona dan Dianita merupakan anak kandungnya.

(Baca juga: Salah Satu Korban Pembunuhan di Pulomas adalah Pengusaha Properti)

Korban tewas lainnya adalah Amel yang merupakan teman Diona, serta Yanto dan Tasrok (40) yang merupakan sopir pribadi Dodi‎.

Sementara itu, 5 korban lainnya selamat, yakni Zanette Kalila Azaria (6) yang merupakan anak kedua Almynda, Santi (22), ‎dan Fitriani (23) merupakan pengasuh anak, serta Windy (23) dan Emi (41), yang diketahui sebagai pembantu‎ rumah tangga di rumah Dodi.

(Panji Baskhara Ramadhan)

Kompas TV Apa Penyebab Perampokan Sadis di Pulomas? (Bag. 1)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang



Terkini Lainnya

KPU Kota Bogor Lantik 30 Anggota PPK untuk Kawal Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Lantik 30 Anggota PPK untuk Kawal Pilkada 2024

Megapolitan
Mau Bikin 'Pulau Sampah', Heru Budi: Sampah Sudah Enggak Bisa Dikelola di Lahan Daratan

Mau Bikin "Pulau Sampah", Heru Budi: Sampah Sudah Enggak Bisa Dikelola di Lahan Daratan

Megapolitan
Polri Gerebek Gudang Penyelundupan 91.246 Benih Bening Lobster di Bogor

Polri Gerebek Gudang Penyelundupan 91.246 Benih Bening Lobster di Bogor

Megapolitan
Walkot Jaksel: Warga Rawajati yang Terdampak Normalisasi Ciliwung Tidak Ada yang Protes

Walkot Jaksel: Warga Rawajati yang Terdampak Normalisasi Ciliwung Tidak Ada yang Protes

Megapolitan
4 Pelaku Sudah Ditangkap, Mobil Curian di Tajur Bogor Belum Ditemukan

4 Pelaku Sudah Ditangkap, Mobil Curian di Tajur Bogor Belum Ditemukan

Megapolitan
Ketua DTKJ Daftar Cawalkot Tangerang, Janjikan Integrasi Bus Tayo dengan KRL dan Transjakarta

Ketua DTKJ Daftar Cawalkot Tangerang, Janjikan Integrasi Bus Tayo dengan KRL dan Transjakarta

Megapolitan
Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Diserang Begal dengan Diterima Jadi Polisi

Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Diserang Begal dengan Diterima Jadi Polisi

Megapolitan
Polisi Pastikan Hanya 4 Pelaku Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Polisi Pastikan Hanya 4 Pelaku Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Tangisan Ibu Vina Cirebon Saat Bertemu Hotman Paris, Berharap Kasus Pembunuhan Sang Anak Terang Benderang

Tangisan Ibu Vina Cirebon Saat Bertemu Hotman Paris, Berharap Kasus Pembunuhan Sang Anak Terang Benderang

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Korban Sempat Bersetubuh Sebelum Ditinggal Kekasihnya

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Korban Sempat Bersetubuh Sebelum Ditinggal Kekasihnya

Megapolitan
Dishub Tertibkan 127 Jukir Liar di 66 Lokasi di Jakarta

Dishub Tertibkan 127 Jukir Liar di 66 Lokasi di Jakarta

Megapolitan
4 Pencuri Mobil di Bogor Ditangkap, Salah Satunya Residivis

4 Pencuri Mobil di Bogor Ditangkap, Salah Satunya Residivis

Megapolitan
Hati-hati Beli Mobil Bekas, Ada yang Dipasang GPS dan Digandakan Kuncinya oleh Penjual untuk Dicuri

Hati-hati Beli Mobil Bekas, Ada yang Dipasang GPS dan Digandakan Kuncinya oleh Penjual untuk Dicuri

Megapolitan
Casis Bintara yang Diserang Begal di Kebon Jeruk Diterima Jadi Anggota Polri

Casis Bintara yang Diserang Begal di Kebon Jeruk Diterima Jadi Anggota Polri

Megapolitan
5 Orang Terlibat Kasus Begal Casis Bintara di Jakbar, Ini Peran Masing-masing

5 Orang Terlibat Kasus Begal Casis Bintara di Jakbar, Ini Peran Masing-masing

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com