JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nugroho mengatakan 30 persen pasar di Jakarta harus direvitalisasi. Dia mengungkapkan, jumlah pasar di Jakarta yang harus direvitalisasi mencapai sekitar 40-50 pasar.
"Jadinya 2017 nanti berkurang yang harus direvitalisasi, kami pastikan, karena kami ada standar SNI," ujar Arief, di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (30/1/2017).
(Baca: Pasar Slipi Segera Direnovasi)
Arief mengatakan PD Pasar Jaya akan memastikan gedung-gedung pasar dilengkapi perlengkapan pemadam kebakaran seperti hydran dan sprinkle yang harusberfungsi.
Selain itu, PD Pasar Jaya juga memberi latihan memadamkan kebakaran kepada para pedagang pasar, baik yang pasarnya sudah dilengkapi alat pemadam maupun yang belum.
Adapun pasar yang belum memenuhi standar sehingga butuh direvitalisasi adalah pasar-pasar tradisional atau pasar rakyat.
"Kebanyakan yang belum revitalisasi adalah pasar rakyat, kalau pasar-pasar besar kayak pasar Tanah Abang sudah ada standarnya seperti mal," ujar Arief.
(Baca: Akan Dibangun Rusun, Pedagang Pasar Rumput Segera Direlokasi)