Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank DKI Kesulitan Beri Pinjaman Modal ke Pedagang Pasar Senen

Kompas.com - 04/02/2017, 13:55 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI mengatakan sulit bagi pihak perbankkan, termasuk BUMD milik Pemda DKI Jakarta, Bank DKI memberikan pinjaman modal kepada para pedagang Pasar Senen yang kiosnya terbakar.

Ini karena dalam sistem pinjaman modal harus ada jaminan yang harus diberikan. Sedangkan bagi para pedagang Pasar Senen, jaminan tersebut sulit untuk didapatkan.

Sumarsono menjelaskan, adapun salah satu cara yang bisa dilakukan para pedagang ialah dengan manempati kios-kios di sejumlah pasar yang telah disediakan oleh Pemprov DKI melalui PD Pasar Jaya.

Dengan adanya kios yang mereka tempati bisa menjadi jaminan untuk pihak perbankkan. PD Pasar Jaya menyediakan 200 unit kios kosong di Pasar Baru dan 90 unit kios di Pasar

Paseban. Pemprov juga menyediakan tempat penampungan di Pasar Cempaka Putih dan Johar Baru. Nantinya para pedagang bisa secara permanen menetap di kios tersebut.

"Memang tidak mudah akses Bank DKI tanpa adanya sebuah jaminan. Sebenarnya ada surat izin tempat usaha, yang penting harus ada dan kalau sekarang 1.500 (pedagang mendapat pinjaman) sulit. Bisa-bisa Pak Dirut (Bank DKI) diserbu semua yang mengaku pengen fasilitas," ujar Sumarsono di Balai Kota, Jumat (3/2/2017).

Baca juga: Bank DKI Siap Beri Bantuan Modal untuk Pedagang Pasar Senen

Sumarsono mengatakan, jika dipaksakan diberi pinjaman, ditakutkan pedagang tak mengembalikan pinjaman modal.

"Kondisi kayak gini sulit akses ke perbankan, butuh persyaratan dokumen. Kami maklumi itu karakteristik perbankan. Kelak tidak bisa dipertanggungjawabkan kalau tidak dikembalikan," ujar Sumarsono.

Sebelumnya, Sumarsono meminta Bank DKI memberikan bantuan permodalan dalam bentuk pinjaman lunak bagi korban kebakaran di Pasar Senen. Pasar Senen terbakar pada 19 Januari 2017.

"Bank DKI ikut membantu me-recovery kebutuhan korban Pasar Senen. (Mereka) membutuhkan pinjaman lunak. Saya memang secara khusus minta untuk bantu korban kebakaran Pasar Senen mungkin bentuknya permodalan," kata Sumarsono di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (23/1/2017).

Kompas TV Polisi Olah TKP Kebakaran Pasar Senen
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Megapolitan
Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Megapolitan
Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Megapolitan
Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Megapolitan
Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Megapolitan
Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Megapolitan
Longsor 'Teror' Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Longsor "Teror" Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Megapolitan
Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Megapolitan
Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Megapolitan
Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Megapolitan
Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com