Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agus Luncurkan Buku yang Ditulis Selama Masa Kampanye Pilkada DKI

Kompas.com - 07/02/2017, 15:55 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — 
Calon gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan satu, Agus Harimurti Yudhoyono, meluncurkan buku berjudul Telah Ku Pilih Jalan Hidupku Yang Baru Untuk Jakarta.

Buku tersebut berisi pengalaman Agus selama berkampanye Pilkada DKI Jakarta. Buku yang ditulis langsung oleh Agus itu juga menceritakan perjalanan karier saat dia menjadi anggota TNI. Buku itu berisi 24 chapter dengan sampul muka Agus.

"Ini catatan kecil yang saya buat selama tiga bulan. Saya bertemu ratusan ribu orang pagi, siang, dan malam, panas maupun hujan semata-mata untuk mendengarkan aspirasi mereka," ujar Agus di AHY Command Center, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (7/2/2017).

(Baca: Kader Demokrat Sumut Dikerahkan ke Jakarta untuk Bantu Menangkan Agus)

Agus menyampaikan, dalam buku tersebut diceritakan juga kisah hidupnya yang belum diketahui publik. Salah satunya mengenai keputusan dia meninggalkan kehidupan sebagai prajurit TNI dan memutuskan menjadi cagub DKI Jakarta.

"Bagaimana suasana kebatinan saya mengambil keputusan dalam 24 jam ketika saya di Australia memimpin pasukan. Perasaan yang tidak bisa diungkapkan saya coba tuangkan dalam narasi," ucap Agus.

Agus berharap bukunya itu dibaca semua warga Jakarta. Sebab, kata Agus, buku tersebut juga berisi penjelasan mengenai isu miring yang kerap diembuskan kepada dia dan cawagubnya, Sylviana Murni.

"Saya tulis dalam buku, saya klarifikasi berbagai hal. Mudah-mudahan penuh dengan makna," ucap Agus.

(Baca: Agus: Anak Muda Harus Gunakan Hak Pilih, Jangan Sampai Ketiduran)

Tak hanya itu, dalam buku tersebut Agus juga menyampaikan permasalahan yang dia temui saat menemui warga di lapangan. Menurut dia, masih banyak hal yang harus diperbaiki di Jakarta.

"Saya gunakan kesempatan baik ini untuk memberikan harapan baru ke depan. Jakarta harus semakin maju dan adil," ujarnya.

Kompas TV Agus-Sylvi Bertemu BJ Habibie
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com