Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Sumarsono untuk Ahok...

Kompas.com - 09/02/2017, 14:54 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono mengatakan, pihaknya akan menghormati setiap kebijakan Gubernur non-aktif DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, jika Ahok aktif kembali sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Hal itu, kata Sumarsono, termasuk pengkajian kembali sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan peraturan-peraturan lain yang telah diambil Sumarsono.

Namun, Sumarsono berharap, Ahok mempertimbangkan serta mencermati terlebih dahulu kebijakan yang diambil Sumarsono sebelum mengubahnya.

Sumarsono juga mengatakan, kebijakan yang dia ambil sebelumnya ini telah didiskusikan terlebih dulu dengan pihak terkait.

"Kewenangan Pak ahok untuk mengevaluasi ya silakan, tetapi saya berharap selama ini juga proses melalui konsultasi yang melibatkan berbagai pihak. Namun, sejauh kalau tidak dipandang penting, ya tidak perlu sebenarnya untuk dirombak kembali, dinolkan, apalagi dibatalkan," ujar Sumarsono di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (9/2/2017).

(Baca juga: Sumarsono Minta Semua Pihak Menerima Status Aktif Ahok sebagai Gubernur DKI)

Sumarsono juga berharap agar karyanya, seperti Mars DKI dan Mars Revolusi Mental, bisa terus dinyanyikan di lingkungan Pemprov DKI.

Sumarsono menilai, kedua mars itu mampu membangkitkan semangat aparatur sipil negara (ASN) untuk bekerja.

Ia menambahkan, Ahok juga diharapkan bisa terus membangun Jakarta tanpa meninggalkan budaya Betawi.

"Pak Ahok sangat hebat di dalam membangun ekonomi, infrastruktur, dan secara fisik luar biasa tanpa kekurangan. Silakan diadopsi (kebijakan yang baik), kalau tidak benar dikoreksi," ujar Sumarsono.

(Baca juga: Perpisahan, Sumarsono Putarkan Video "Sumarsono Menjaga Jakarta" )

Adapun Sumarsono menjabat sebagai Plt Gubernur DKI Jakarta sejak Oktober 2016.

Serah terima jabatan antara Sumarsono dan Gubernur nonaktif-Wakil Gubernur nonaktif DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, akan diselenggarakan pada Sabtu (11/2/2017).

Kompas TV Ada Pro & Kontra pada Kebijakan PLT Gubernur DKI Sumarsono
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke 'Call Center' dan Medsos

Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke "Call Center" dan Medsos

Megapolitan
Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Megapolitan
Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Megapolitan
Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Megapolitan
Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Megapolitan
Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Megapolitan
Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Megapolitan
Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari 'Beban Mental'

Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari "Beban Mental"

Megapolitan
Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com