JAKARTA, KOMPAS.com - Simpang susun Semanggi akan diresmikan pada Agustus 2017. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memuji kinerja kontraktor, PT Wijaya Karya Tbk.
"WIKA saya akui, BUMN kami (kerjanya) bagus. Kerjanya bagus," kata pria yang akrab disapa Ahok itu, di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (21/2/2017).
Selain itu, dia juga memuji pengerjaan proyek simpang susun Semanggi yang sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Rencananya, proyek simpang susun Semanggi akan diresmikan pada 17 Agustus 2017. Jalan layang ini merupakan proyek penunjang penyelenggaraan Asian Games 2018.
"Jadi sudah nyambung semua (bagian) kok. Ini pakai teknologi hebat," kata Ahok.
Pengerjaan simpang susun Semanggi sudah dilaksanakan sejak April 2016. Dana yang dianggarkan untuk pembangunan proyek itu yang mencapai Rp 360 miliar.
Dana tersebut berasal dari nilai kompensasi pengembang PT Mitra Panca Persada, anak perusahaan asal Jepang, Mori Building Company.
Jembatan layang Semanggi ini akan terdiri dari dua ruas. Satu ruas diperuntukkan bagi kendaraan dari arah Cawang menuju ke Bundaran Hotel Indonesia, dan satu ruas lainnya untuk kendaraan dari arah Slipi menuju Blok M.