Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gedung Majelis Taklim di Pasar Minggu Ambruk

Kompas.com - 21/02/2017, 22:04 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Gedung majelis taklim milik Yayasan Hayatul Islam di Jalan H Samali, Gang Ayub, Nomor 15, RT 01/01, Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, tiba-tiba ambruk.

Diduga, bangunan yang satu area dengan TK Islam Al Zahra ini roboh akibat termakan usia.

Mila Jamilah (57), pengurus yayasan mengatakan, saat kejadian sekitar pukul 09.30, tidak ada aktivitas di sekitar gedung.

"Saat kejadian bangunan sedang sepi karena memang tidak ada kegiatan. Rencananya sore baru digunakan untuk pengajian," kata Khatijah, Selasa (21/2/2017). 

Perwira Piket Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan, Mochamad Arief menyampaikan, tak ada koraban jiwa saat gedung berukuran 12x6 meter itu ambruk. Ditaksir, kerugian dari peristiwa ini mencapai Rp 75 juta.   

"Dugaan sementara ambruk karena bangunan sudah tua. Saat kejadian cuaca juga gerimis dan tidak ada angin kencang," kata Mochammad Arief.

Untuk membantu evakuasi puing bekas bangunan, 30-an petugas gabungan dikerahkan ke lokasi kejadian.

Mereka berasal dari unsur Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan dan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Pejaten Barat.

Lurah Pejaten Barat Racmat Basuki menambahkan, ada 25 PPSU yang dikerahkan untuk penanganan puing bekas bangunan, ditambah dengan enam personel dari Sudin PKP Jakarta Selatan. 

"Bangunannya memang sudah tua, dulu katanya pernah direnovasi, tetapi hanya bagian bawahnya, atapnya tidak. Padahal atapnya sudah rapuh. Makanya langsung ambruk walau tidak ada angin kencang," kata Rachmat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com