Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Rumah Warga Penerima Program "Bedah Rumah" Selesai Dibangun

Kompas.com - 30/05/2017, 15:38 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 12 rumah di RW 13 Kecamatan Cilicing yang masuk dalam program bedah rumah yang dicanangkan Pemprov DKI Jakarta selesai dibangun.

Dari pantauan Kompas.com di lokasi, atap hingga lantai bangunan rumah telah selesai dipasang. Bagian tembok juga selesai dibangun.

Bahkan, sejumlah rumah telah ditempati oleh para pemiliknya, seperti rumah yang dimiliki Roman.

Sejak Sabtu pekan lalu, Roman dan keluarga mulai menempati rumah tersebut. Sebelum rumah selesai dibangun, Roman tinggal di kontrakan yang tak jauh dari rumah tempat tinggalnya kini.

(Baca juga: Bedah Rumah Ditargetkan Rampung Sebelum Jabatan Ahok-Djarot Berakhir)

Barang-barangnya, seperti televisi, kasur, lemari, dan sejumlah perabotan rumah tangga lainnya sudah mengisi rumah Roman yang selesai direnovasi.

Kompas.com/David Oliver Purba Sebanyak 12 rumah yang masuk ke dalam program bedah rumah yang dicanangkan Pemprov DKI di Cilincing telah selesai dibangun, Selasa (30/5/2017)
Roman mengatakan, masih ada sebagian bangunan yang belum dikerjakan. Baja ringan yang dijadikan sebagai atap rumah juga terasa panas jika siang hari.

Tidak ada penutup asbes yang dipasang di rumah itu. Meski demikian, Roman dan keluarganya tetap bersyukur dengan perbaikan rumahnya ini.

"Itu ada bagian tembok yang tidak tertutup atap dengan asbes. Jadi kalau hujan, cipratannya masuk ke dalam, tetapi Alhamdulillah" ujar Roman saat ditemui Kompas.com di rumahnya, Selasa (30/5/2017).

Koordinator program rumah dari Kecamatan Cilincing, Marta, mengatakan bahwa pembangunan 12 rumah telah selesai dilakukan sejak pekan lalu.

Soal sejumlah kekurangan di rumah yang dibangun, Marta mengatakan bahwa ia dan sejumlah petugas telah meminimalkan kekurangan tersebut.

"Soal kekurangan, ya jatah yang diberikan seperti itu, tetapi banyak warga yang mengucapkan terima kasih banyak. Yang penting kami tolong 85 persen pembangunanya," ujar Marta.

(Baca juga: Benarkah Angka Kemiskinan di Wilayah Percontohan Bedah Rumah Tinggi?)

Program bedah rumah mulai dilakukan pada 17 April 2017. Dimulainya program tersebut sempat disaksikan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat.

Ada lebih dari 80 rumah yang masuk dalam program bedah rumah Pemprov DKI. Kriteria rumah yang dibedah ialah pemilik rumah harus berasal dari masyarakat tidak mampu.

Kompas TV Apa yang Djarot Lakukan Untuk Kesehatan Warga Jakarta?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com