Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Kesehatan VM, Tim Dokter RS Polri Akan Minta Keterangan Keluarga

Kompas.com - 07/06/2017, 19:56 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim kedokteran Rumah Sakit (RS) Polri akan meminta keterangan dari pihak keluarga VM (25), wanita nyaris bugil yang videonya jadi viral, terkait kesehatan VM.

"Keluarganya tidak kami periksa kesehatannya, tetapi akan dimintai data tentang-tentang putrinya," kata Kepala Bidang Pelayanan Medik dan Perawatan RS Polri dr Yayok Witarto, di Jakarta, Rabu (7/6/2017).

(Baca juga: Kata Sopir Taksi, VM Membuka Pakaiannya di Dalam Mobil )

Saat ini, VM menjalani pemeriksaan di RS Polri Kramajati. Menurut Yayok, pihaknya baru menanyakan kondisi kesehatan VM kepada ayahnya.

Dalam waktu dekat, tim kedokteran RS Polri akan bertemu dengan anggota keluarga VM lainnya.

Sejauh ini, kata dia, baru ayah VM yang mengunjungi wanita itu. Yayok juga menyampaikan, kondisi VM menunjukkan adanya gangguan jiwa. Sebab, selain tidak tenang, kontak VM dengan orang lain kurang baik.

Meski demikian, kata dia, kondisi VM saat ini relatif tenang karena telah berada dalam pengawasan dokter dan telah diberi obat yang menstabilkan kondisinya.

(Baca juga: Begini Serangkaian Pemeriksaan Kesehatan yang Dijalani VM di RS Polri)

Begitu tiba di RS Polri, VM langsung mendapatkan penanganan dari beberapa dokter dan dokter spesialis.

Selain itu, tim kedokteran RS Polri memberikan perawatan dari dokter spesialis gizi lantaran VM kurang nutrisi. Psikolog dan dokter penyakit dalam juga dilibatkan untuk merawat VM.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com