Salin Artikel

Menhub Siapkan Rekayasa Lalu Lintas di Akses Bekasi-Jakarta

Kebijakan yang nantinya akan tertuang dalam Peraturan Menteri Perhubungan itu saat ini sedang dikaji Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ).

"Saya sedang menugaskan Pak Bambang Kepala BPTJ untuk mengevaluasi rencana tersebut. Kami melihat, dan banyak catatan dari masyarakat, bahwa pergerakan dari Bekasi menuju Jakarta sangat lama," kata Budi, usai meninjau layanan kereta tanpa awak di Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (15/8/2017).

Budi menilai, kemacetan di jalur tersebut tidak lepas dari maraknya proyek pembangunan. Namun, di satu sisi, proyek harus cepat selesai sehingga perlu langkah khusus untuk menangani kepadatan arus lalu lintas di kawasan tersebut.

"Oleh karenanya, kami akan lakukan rekayasa lalu lintas dan untuk itu saya minta maaf pada masyarakat bahwasanya saat ini masih macet dan pada minggu-minggu ke depan kami akan lakukan suatu sistem tertentu," ucap Budi.

(baca: Ada Proyek Becakayu, Jalan Kalimalang Diberlakukan Satu Arah)

Dia belum menjelaskan secara detail rekayasa lalu lintas seperti apa yang akan diterapkan di sana. Menurut Budi, ada kemungkinan untuk memberlakukan kebijakan ganjil-genap hingga mengoperasikan bus tambahan untuk mengangkut masyarakat yang tinggal di Bekasi dan sehari-harinya bekerja di Jakarta.

"Pertama kali memang kami akan lakukan genap-ganjil, tapi itu substitusi dengan kami sediakan bus yang guided dengan polisi. Katakanlah lima apa sepuluh (bus) sekali jalan, dan kami sediakan paling tidak 60 atau 100 bus," ujar Budi.

Rekayasa lalu lintas itu rencananya akan diuji coba mulai pekan depan. Setelah uji coba dinyatakan lancar, kebijakan yang sama akan dirumuskan lalu diterapkan selama proyek pembangunan infrastruktur masih berlangsung di sana.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/08/15/17505901/menhub-siapkan-rekayasa-lalu-lintas-di-akses-bekasi-jakarta

Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke