Salin Artikel

47 Preman di Jakarta Selatan Ditangkap

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bismo Teguh Prakoso menuturkan preman yang ditangkap ini meresahkan masyarakat.

"Mereka ini preman, yang kegiatannya ada yang menodong, merampas, mengamen, dan sebagainya," kata Bismo di Mapolrestro Jakarta Selatan, Selasa (5/9/2017).

Selain preman yang meresahkan, polisi juga menangkap empat pencuri di Cilandak dan tiga preman di Jagakarsa dan satu di Mampang Prapatan kedapatan membawa senjata tajam.

Di Cilandak, dua pencuri terpergok saat akan mengambil sebuah laptop di rumah kost di kawasan Fatmawati.

Begitu juga dua pencuri yang babak belur dihakimi massa karena akan mencuri dari sebuah rumah.

"Tiga orang yang membawa senjata tajam celurit dan pisau di Jagakarsa ini pengakuannya untuk memalak dan melindungi diri," ujar Bismo.

Baca: Palak Pengunjung Alun-alun, Preman Ini Menangis di Kantor Polisi

Bismo mengatakan operasi ini akan digelar setiap hari oleh 10 Polsek di Jakarta Selatan hingga waktu yang belum ditentukan. Polisi sudah memetakan wilayah-wilayah raman premanisme seperti Fatmawati, Lenteng Agung, dan Blok M.

"Ini operasi berkesinambungan yang tidak cuma sehari dua hari, ini untuk mewujudkan Jakarta Selatan bersih preman karena masyarakat sangat butuh itu," ujar Kepala Bagian Operasi Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Juang Andi Priyanto.

Pencuri dikenakan Pasal 363 tentang Pencurian dengan Pemberatan dengan ancaman hukuman hingga tujuh tahun penjara.

Baca: PKL, Pengamen, Komunitas Punk, dan Preman Dilarang Masuk Kalijodo

Pembawa senjata tajam dikenakan Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 atas kepemilikan senjata tajam dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara.

"Sisanya kami serahkan ke Dinas Sosial untuk dibina," ujar Juang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/09/05/19011071/47-preman-di-jakarta-selatan-ditangkap

Terkini Lainnya

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Megapolitan
Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke