Salin Artikel

Kembali Gagal Bertemu Wali Kota Depok, Massa Anti-SSA Kecewa

Seperti aksi sebelumnya, unjuk rasa kali ini juga digelar di depan Balai Kota Depok.

Pada unjuk rasa ini, warga yang menamakan diri Forum Warga Tolak SSA kembali menyatakan kekecewaannya karena kembali tak bisa bertemu Wali Kota Depok Idris Abdul Somad.

Gagal bertemu wali kota, perwakilan pengunjuk rasa hanya bertemu dengan Kepala Dinas Perhubungan Gandara Budiana dan Kepala Satpol PP Dudi Mi'raz.

Baca: Polresta Depok: Hanya Ada Satu Kecelakaan Selama Penerapan SSA

Kemana Wali Kota Idris?  Dia ternyata sedang menghadiri sebuah acara di Bogor.

"Kami kecewa karena kedatangan kami ke sini hanya ingin bertemu dengan wali kota dan wakil wali kota untuk kepastian kelanjutan uji coba SSA," kata salah seorang pengunjuk rasa, Budi usai pertemuan.

Unjuk rasa menolak penerapan SSA yang digelar hari ini dimulai sekitar pukul 11.30 WIB. Awalnya, unjuk rasa direncanakan dimulai pukul 09.00 WIB tetapi hujan deras yang mengguyur Depok sejak pagi membuat pengunjuk rasa harus menunda aksi mereka.

Massa yang datang dalam aksi kali ini terlihat lebih sedikit dibanding pada aksi-aksi sebelumnya.

Para pengujuk rasa yang hadir mengatakan mereka adalah para pedagang dan warga yang berada lokasi penerapan SSA. Mereka menyatakan sebagai pihak yang paling dirugikan selama hampir dua bulan penerapan SSA.

"Kami ke sini untuk menyuarakan nasib ratusan pedagang dan pengendara lainnya terhadap masalah SSA ini yang memiliki dampak ekonomi dan lainnya," kata salah seorang pedagang di Pasar Depok Jaya, Yani.

Baca: Wali Kota Depok Tak Ada di Kantor, Massa Anti-SSA Membubarkan Diri

Penerapan SSA di Depok dilakukan di Jalan Arif Rahman Hakim, Nusantara, dan Dewi Sartika. Sampai saat ini, SSA di Depok masih dalam tahap uji coba.

Pemerintah Kota Depok belum memutuskan apakah sistem satu arah ini akan diterapkan secara permanan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/09/27/15002491/kembali-gagal-bertemu-wali-kota-depok-massa-anti-ssa-kecewa

Terkini Lainnya

Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Megapolitan
Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Gak Meninggal Sudah Banyak

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Gak Meninggal Sudah Banyak

Megapolitan
Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Megapolitan
Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Megapolitan
Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Megapolitan
Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke