Salin Artikel

Pelintasan Sebidang di Roxy Belum Ditutup hingga Hari Ini

Pengguna jalan masih bebas melintas di sepanjang jalan tersebut. Sistem buka tutup palang pintu pelintasan pun masih dilakukan. Padahal, di sekitar lokasi tersebut sebuah spanduk berisi pemberitahuan penutupan pelintasan kereta api terpampang. Dalam spanduk tersebut disebutkan, uji coba penutupan pelintasan dimulai tanggal 28 September 2017 hingga 12 Oktober 2017.

Penutupan permanen pelintasan tersebut akan dilakukan tanggal 20 Oktober 2017.

Disebutkan pula, pengguna jalan dari arah Grogol atau Jalan Kyai Tapa yang akan menuju kawasan Harmoni dan Jalan Gajah Mada dapat melalui putaran di bawah flyover menuju Tomang Mandala, ke arah Tomang Utama, lalu melintasi Tomang Raya.

Di samping pengumuman akan ditutupnya pelintasan sebidang tersebut, sebuah spanduk berisi penolakan warga dipasang. Spanduk tersebut berisi pernyataan bersama warga RW 07, RW 08, RW 09 dan RW 12 Kelurahan Duri Pulo, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat yang menolak penutupan pelintasan sebidang Roxy. Namun, tak dijelaskan alasan warga melakukan penolakan.

Sebelumnya, Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Pusat, Harlem Simanjuntak, mengatakan, penutupan jalan itu dilakukan demi keselamatan pengguna jalan. Karena itu sosialisasi dilakukan jauh-jauh hari melalui pengumuman penutupan pelintasan kereta api tersebut.

"Jadi kalau ada pelintasan kereta api dan fly over, maka pelintasan kereta api itu harus ditutup demi keselamatan pengguna jalan," kata Harlem pada 13 September.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/10/02/11000181/pelintasan-sebidang-di-roxy-belum-ditutup-hingga-hari-ini

Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke