Salin Artikel

"Delay" Lebih dari 5 Jam, Penumpang Lion di Soekarno-Hatta Marah

Para calon penumpang yang penerbangannya tertunda telantar di bandara selama sekitar 3-6 jam. Sebagai kompensasi, pihak maskapai memberikan makannan dalam kemasan kotak dan air mineral namun jumlahnya tidak cukup untuk seluruh calon penumpang yang penerbangannya tertunda.

"Saya sudah dari jam 09.00 terlunta-lunta di bandara karena delay. Saya dalam kondisi sakit. Manajemen Lion tidak bertanggungjawab," ujar Riswanda, seorang calon penumpang Lion Air, Senin (2/10/2017).

(baca: "Delay" Berjam-jam, Calon Penumpang Tinju Loket Lion Air di Bandara)

Riswanda menjelaskan, dia hendak berangkat ke Bengkulu pukul 13.00 WIB dan ditunda hingga pukul 15.00 WIB.

Namun hingga pukul 15.56 WIB, penerbangan masih tertunda.

Selain Riswanda, masih ada ratusan calon penumpang yang marah, beberapa di antaranya bahkan memaki petugas. Calon penumpang kecewa manajemen Lion Air hanya menyiapkan seorang karyawan yang tidak bisa memberikan kebijakan di loket pengaduan.

"Mana manajer Anda? Mengapa hanya Anda yang menghadapi ratusan penumpang yang komplain?" ucap seorang calon penumpang.

"Kasihan dengan anak-anak, ibu-ibu dan orang sakit mereka berjam-jam telantar," ujar calon penumpang lainnya.

Hingga saat ini ratusan calon penumpang masih belum mendapat kepastian soal waktu penerbangan.

(baca: Lion Air Sebut Cuaca dan Kepadatan Lalu Lintas Udara Penyebab "Delay")

Dikonfirmasi terpisah, Lion Air Group menjelaskan, keterlambatan jadwal penerbangan atau delayberkepanjangan di Bandara Soekarno-Hatta sejak Minggu (1/10/2017) malam disebabkan sejumlah faktor dan kondisi di bandara lain. Faktor yang dimaksud di antaranya cuaca dan padatnya lalu lintas udara oleh pesawat yang penerbangannya dialihkan dari satu bandara ke bandara lain.

"Pada 1 Oktober 2017, beberapa nomor penerbangan Lion Air mengalami keterlambatan yang cukup signifikan. Penyebabnya bermula dari terlambatnya kedatangan pesawat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta dari beberapa bandara di daerah yang disebabkan cuaca yang kurang baik dan bersahabat," demikian keterangan tertulis Lion Air Group yang diterima Kompas.com pada Senin siang.

Pihak Lion Air Group menjelaskan, dari keterlambatan awal itu, terjadi efek domino yang berdampak pada keterlambatan jadwal penerbangan pesawat setelahnya. Selain itu, delay diperparah oleh antrean pesawat yang hendak berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/10/02/16383341/delay-lebih-dari-5-jam-penumpang-lion-di-soekarno-hatta-marah

Terkini Lainnya

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke