Salin Artikel

Oknum Polisi yang Miliki 73 Gram Sabu Terancam Dipecat

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, penyidik tidak menemukan barang bukti sabu dari tangan DK dan CN. Namun, hasil tes urine keduanya positif menggunakan sabu.

"Kemarin ada dua (oknum) yang positif tetapi tidak ada barang bukti sehingga kita serahkan ke Ankum (atasan yang berhak menghukum)," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Senin (2/10/2017).

Untuk EDN, kata Argo, penyidik masih memeriksanya secara intensif. Sebab dari tangan EDN polisi menemukan 73 gram sabu dan satu unit alat timbang digital.

(baca: Tiga Oknum Polisi Ditangkap di Jaktim karena Kasus Narkoba)

Menurut Argo, penyidik tengah mendalami dugaan bahwa EDN adalah bandar narkoba. Jika terbukti, oknum tersebut bisa dikenakan sanksi pemecatan secara tidak hormat.

"Ini belum selesai ya untuk pemeriksaan secara mendetail. kalau terbukti bisa dipecat untuk kasus itu," kata Argo.

Argo menjelaskan, mulanya penangkapan itu dilakukan terhadap DK dan CN yang tengah berada di sebuah restoran di kawasan Rawamangun, Jakarta Timur.

Dalam penangkapan DK dan CN, penyidik hanya mendapati barang bukti berupa cangklong.

"Kami lakukan tes urine dan keduanya positif methaphetamine dan amphetamine," ucap Argo.

Polisi pun melakukan pengembangan dan akhirnya menangkap EDN. Anggota Satuan Lalu Lintas Polres Jakarta Selatan itu diamankan di SPBU kawasan Cililitan, Jakarta Timur.

"Dari hasil penggeledahan, polisi mendapatkan barang bukti berupa sabu seberat 33 gram. Kemudian, dilakukan pengembangan di tempat tinggalnya di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan dan didapati sabu dengan berat bruto 40 gram serta alat timbangan," kata Argo.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/10/02/17073481/oknum-polisi-yang-miliki-73-gram-sabu-terancam-dipecat

Terkini Lainnya

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Megapolitan
Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

Megapolitan
Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Megapolitan
Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke