Dulu, Kalijodo dikenal sebagai kawasan prostitusi dan tempat hiburan malam. Namun, Pemprov DKI Jakarta menertibkan kawasan tersebut pada 2016 lalu dan mengubah wajah kelam itu menjadi ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA) dan ruang terbuka hijau (RTH).
Kaka dan kawan-kawan pun mengingatkan masa-masa kelam Kalijodo itu lewat lagu mereka yang berjudul Kupu-kupu Liarku.
"Ini lagu cuma mau reminds buat ngingetin bahwa dulu tempat ini adalah tempatnya 'Kupu Liarku'," ujar Kaka sebelum menyanyikan lagu Kupu-kupu Liarku.
Baca: Penampilan Slank Jadi Kejutan dalam Peresmian Patung Menembus Batas di Kalijodo
Setelah menyanyikan lagu itu, Slank menyanyikan beberapa lagu lainnya. Mereka merasa senang bisa turut memeriahkan peresmian seni instalasi karya seniman Respati Teguh Ostenrik itu.
"Kebanggaan buat Slank bisa mengikuti peresmian karya Teguh Ostenrik," kata Kaka.
Beberapa lagu yang mereka nyanyikan yakni Mars Slanker, Ngerock, Ku Tak Bisa, hingga Terlalu Manis.
Masyarakat yang hadir di Kalijodo pun langsung riuh bertepuk tangan di akhir penampilan mereka.
https://megapolitan.kompas.com/read/2017/10/03/21520341/lewat-lagu-slank-ingatkan-masa-masa-kelam-kalijodo